Nurodin Minta Dilakukan Revisi Perda Soal Sampah

NANGGUNG – Persoalan sampah tidak kunjung usai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor Dapil V Nurodin meminta agar segara merevisi peraturan daerah terkait pengelolaan sampah.

Dalam kegiatan reses yang dilakukan secara mandiri dilaksanakan di Desa Curug Bitung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, beberapa point terkait keresahan warganya salah satunya terkait dengan persoalan pengelolaan sampah yang dinilai lemah.

“Sampah yang menjadi persoalan kita, karena setiap hari kita pasti menghasilkan sampah, tapi kongkrit dari penanganan sampah ini masih lemah. Sehingga bagaimana evaluasi dalam regulasi peraturan daerah pengelolaan sampah ini harus di revisi,” kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jaro Peloy sapa kirabnya.

Dia menilai, peraturan daerah (Perda) saat ini sampah yang di kelola oleh pemerintah daerah tidak melibatkan pihak-pihak terkait. Padahal disana ada pihak ketiga dan pemerintah desa yang didalamnya ada Bumdes.

“Masalah sampah ini menjadi masalah utama, sehingga persoalan ini yang harus menjadi fokus ke depan, dengan adanya perubahan Perda pengelolaan sampah yang lebih inklusi, baik kepada masyarakat maupun pihak ketiga supaya pengelola sampah ini bisa lebih baik,” paparnya.

Selain itu juga, pihaknya akan membangunan 5 titik pondok pesantren dari beberapa ajun yang dilakukan oleh warga Kecamatan Nanggung, melalui anggaran bantuan Provinsi Jawa Barat.

“Sebagai dukungan Perda penyelenggaraan ponpes. Alhamdulillah hari ini ada 40 titik se Kabupaten Bogor tersebar untuk penanganan pesantren yang kesulitan air bersih dengan pagunya sekitar 200 juta,” jelasnya.

Sementara terkait pemberdayaan, ia menjelaskan, dengan adanya Perda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren ini, pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih terhadap pondok pesantren yang ada.

“Karena di pesantren itu berinteraksi banyak orang maka sanitasi disana harus diperbaiki betul-betul. Karena ini berbicara persoalan kelayakan sanitasi, ini persoalan derajat kesehatan,” pungkasnya. FIR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.