Sidak 2 SPBU di Kabupaten Bogor, Ini Hasil Timwas Gabungan

Saat Tim Pengawasan Gabungan melakukan sidak di salah satu SPBU di Kabupaten Bogor. Age |.Pakar

CIBINONG – Tim pengawasan gabungan melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) di dua SPBU di Kabupaten Bogor, pada Selasa (2/4/2024).

Tim pengawasan tersebut terdiri dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin), bersama PT Pertamina Patra Niaga, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) dan Kemetrologian.

Kepala Bidang Tertib Niaga Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor, Anton Sudjana mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pengecekan di dua titik SPBU di Kabupaten Bogor yakni SPBU Jalan Mayor Oking Cibinong dan SPBU 21 Rest Area Jagorawi.

“Tujuan kita melakukan pengawasan agar memberikan jaminan kepada masyarakat terutama di jalur mudik bahwa spbu di kabupaten bogor tingkat toleransinya aman dan masyarakat juga bisa memberikan jaminan bahwa ke pengawasan kita hari ini bentuk nyata dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor,” katanya kepada PAKAR, pada Selasa (2/4/2024).

Lanjut ia mengatakan hasil dalam peninjauannya tersebut bahwa dua SPBU tersebut masih dalam ambang toleransi atau sesuai, sebab angka rata-rata untuk di Kabupaten Bogor maksimal 100 batas ambang toleransi.

“Dan kita juga meminta kepada SPBU agar memasang spanduk sebagai bukti kalau kita melakukan telah melakukan pengawasan dan menyatakan bahwa spbu itu sudah melakukan tera dan pengawasan, bahkan bila perlu logo kemetrologian dipasang (tempel),” ungkapnya.

Sementara itu Sales Branch Manager VII Jabode PT Pertamina Patra Niaga, Bastian Wibowo menyampaikan bahwa pihaknya meminta agar semua SPBU di Kabupaten Bogor dapat mengikuti aturan yang telah diatur baik dari Pertamina maupun Metrologi.

“Sudah dua SPBU kita melakukan pengecekan dan juga kita mengingatkan ke semua SPBU di Kabupaten Bogor agar memberikan jaminan terbaik kepada masyarakat. Jadi harus bisa mengikuti aturan, baik dari Pertamina maupun Metrologi,” ucapnya.

Ia juga meminta agar kepada semua SPBU untuk meningkatkan pengecekan tera demi memastikan kualitas yang disalurkan kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Bogor.

“Sebelumnya kita sudah mengingatkan ke semua SPBU untuk melakukan pengecekan, bukan cuma masalah tera tetapi seluruh nya mulai dari penyalurannya, cctv, digitalisasi agar memastikan kualitas dan kuantitas yang disalurkan masyarakat itu terjamin,” harapnya.

Senada dikatakan Ketua Tim Pengawasan Kemetrologian Kabupaten Bogor, Ucok bahwa pihaknya sempat mendapatkan temuan di salah satu SPBU saat melakukan Sidak tadi siang pada Selasa (2/4/2024).

“Kalau masalah temuan itu kita biasanya dari penera (fungsional untuk tera ulang) mungkin di pihak ketiga dari awal pasang dispenser ini oleh vendornya dimana terdapat sebagian kawat tera terlepas pada bagian segel. Dan itu tidak dikenakan sanksi, dan kita hanya mengingatkan kepada pengelola SPBU agar kedepannya dievaluasi,” pungkasnya. AGE

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.