CIAWI – Pemberlakukan penilangan melalui sistem elektonik membuat angka pelanggaran lalulintas naik pisat, belum menginjak satu bulan dua ribu kendaraan sudah ditilang oleh Satlantas Polres Bogor.
Kasat lantas Polres Bogor, AKP Dicky Anggi Pranata mengatakan, untuk pelaksaan sendiri sudah mulai dari awal bulan Desember pihaknya sudah terimplut aplikasi untuk seluruh anggota, teknisnya untuk seluruh anggota yang menemukan pelanggaran mefoto mengunakan handphonenya, lalu nanti dari situ akan terkirim menuju server dari situ akan pihaknya akan kirim surat tilang ke rumah masing-masing.
“Sistemnya mirip seperti Polda Metro Jaya, sampai saat ini sudah hampir berjalan sampai satu bulan sudah hampir 2.000 kendaraan yang sudah kita lakukan penilangan,” ungkapnya saat memantau jalur lalulintas di simpang Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.
Ia mengatakan, dengan sistem saat ini jumlah pelanggar dan jumlah angka kecelakaan meningkat dibandingkan dengan sistem tilang manual.
“Angka pelanggaran dan angka kecelakaan meningkat ketika adanya petunjuk penilangan elektonik, memang masyarakat masih acuh terhadap hal-hal seperti itu,” katanya.
Sampai saat ini penilangan secara manual tidak akan diberlakukan, sistem akan dirubah total ke tilang elektronik. “Penilangan manual sudah tidak ada, semuanya sudah elektonik,” singkatnya. FIR
