JONGGOL – Rekontruksi pembangunan pagar SMPN 3 Jonggol senilai Rp 209 juta yang dilakukan oleh pelaksana penyedia jasa CV Bima Putra diduga tidak sesuai spesifikasi, pada Rabu (11/10/2023).
Salah satu Mandor, Heri mengatakan kalau ini pengerjaan rekontruksi pagar sekolah tersebut sudah sesuai dalam spesifikasi.
“Kita mulai pekerjaan pembangunan pagar sekolah dari hari Sabtu kemarin dengan panjang 36 meter. Dan menurut saya, pengerjaan yang saya lakukan sudah sesuai dan kita sudah biasa mengerjakan proyek seperti ini,” katanya kepada Pakar kemarin Selasa, 10 Oktober 2023.
Bahkan ia juga mengaku berani membongkar pengerjaan yang sudah dilakukan sejak beberapa hari belakangan ini guna memastikan bahwa spesifikasi Rekontruksi pembangunan pagar senilai Rp 209 juta tersebut sesuai.
“Kalau pengerjaan saya tidak benar, saya berani hari ini juga saya bongkar. Dan selama kita kerjakan tidak ada masalah apa-apa dari kemarin,” ucapnya.
Namun hasil pantauan dari PAKAR bahwa adukan semen rekontruksi pembangunan pagar yang sepanjang puluhan meter tersebut terlihat sangat sedikit dibandingkan pasir yang digunakan saat proses pengerjaan.
Sehingga adukan semen tersebut tidak sesuai dengan pasir yang digunakan dan akan berdampak kepada mutu pengerjaan. AGE
Sementara itu salah satu warga, Nanang juga mempertanyakan bahwa bahan material semen untuk pembangunan pagar malah lebih sedikit, dibandingkan pasir yang digunakan.
“Semennya dikit banget, tapi pasirnya banyak banget. Jadi ga seimbang untuk adukannya dan pastinya itu mempengaruhi mutu kualitas pembangunan pagar sekolah,” tukasnya. AGE
