Maju Dari PKB Untuk Pilwalkot Bogor, Farhat Abbas Tunggu Hasil Survei

Bacawalkot Bogor Farhat Abbas dan Ketua DPC PKB Kota Bogor saat diwawancara media, Senin (13/5/2024). IST

BOGOR – Pengacara ternama, Farhat Abbas, menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon wali kota (bacawalkot) Bogor ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Bogor.

Langkah ini merupakan bagian dari proses pendaftaran Calon Kepala Daerah (Cakada) yang dilakukan Farhat Abbas ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB.

Farhat Abbas bersama rombongan diterima langsung oleh Ketua DPC PKB Kota Bogor Dewi Fatimah dan didampingi oleh Sekretaris DPC PKB Kota Bogor Edi Kholki Zaelani beserta pengurus lainnya.

“Ibu Dewi Fatimah menerima kami untuk memproses pendaftaran sebagai bakal calon wali kota Bogor 2024 ke DPP,” kata Farhat Abbas kepada wartawan pada Senin (13/5/2024).

Ia menegaskan, dirinya siap untuk mematuhi semua ketentuan yang berlaku di partai besutan Muhaimin Iskandar tersebut.

“Jika terpilih, kami akan fokus memenangkan pemilihan walikota Bogor 2024,” katanya.

Ia mengungkapkan, bahwa, PKB dengan kursi yang dimilikinya, menjadi salah satu partai yang potensial untuk berkolaborasi dengan partai lain dalam memenangkan pemilihan Walikota 2024 mendatang.

“PKB menjadi potensi untuk kolaborasi dengan partai lain,” jelasnya.

Ketika ditanya apakah optimis dapat meraih rekomendasi dari PKB, ia mengaku semua itu tergantung dari hasil survei dan respon dari masyarakat kota Bogor.

“Tentu tergantung pada respon masyarakat. Jika survei kami bagus, dukungan pasti akan datang. Namun, penting untuk diingat bahwa wali kota harus mewakili kepentingan masyarakat, bukan hanya kepentingan partai,” tegasnya.

Sementara, Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah menjelaskan, bahwa meskipun proses pendaftaran di tingkat DPC sudah ditutup pada 30 April lalu, namun DPP masih membuka peluang bagi siapa saja yang ingin mendaftar.

“Kita tetap menerima warga negara siapapun dia yang ingin mengikuti cakada. Karena DPP masih membuka peluang untuk semua,” ujar Dewi Fatimah.

Prosedur pendaftaran di PKB, tambah Dewi Fatimah mengikuti langkah dari tingkat DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) ke DPP, dengan kemungkinan adanya pemanggilan bagi beberapa bacawalkot untuk proses selanjutnya.

“Berkas yang sudah diisi di link pendaftaran online kemudian diserahkan ke DPC setempat, di mana mereka ingin mendaftar sebagai bakal calon walikota,” pungkasnya.=ROY

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.