![IMG-20231228-WA0003](https://pakuanraya.com/wp-content/uploads/2023/12/IMG-20231228-WA0003.jpg)
PAMIJAHAN – Badan Meteorologi, Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa pada Rabu, 27 Desember 2023 pukul 20:08:15 WIB, telah terjadi guncangan gempa bumi tektonik diikuti 2 gempa bumi beruntun di wilayah Kabupaten Sukabumi yang dirasakan oleh masyarakat di lokasi yang berdekatan.
Dari hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi pertama berkekuatan magnitudo 3,2, selanjutnya M 3,0 dan M 2,5.
Episenter gempa bumi pertama terletak pada koordinat 6.74 LS dan 106.55 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 27 kilometer utara Kabupaten Sukabumi, pada kedalaman 8 Kilometer, kemudian episenter 2 gempa bumi lainnya terletak di lokasi yang berdekatan.
“Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat,” ungkap Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tangerang Hartanto, ST, MM, dalam rilisnya, Rabu (27/12/2023).
Dijelaskan, bahwa dampak gempa bumi pertama M 3,2 digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan masyarakat, getaran gempa bumi ini dirasakan di wilayah Pamijahan, Leuwiliang dan Kabandungan dengan Skala Intensitas II – III MMI.
Hartanto menjelaskan, rangkaian gempa bumi yang termonitoring sejak tanggal 26 Desember 2023 hingga 27 Desember 2023 pukul 20.30 WIB sudah terjadi gempa bumi sebanyak 117 kali di lokasi yang berdekatan, dan 10 diantaranya, getaran gempa dirasakan masyarakat.
“Kami imbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Tetap mengikuti informasi resmi dari BMKG,” pungkas Hartanto. =FRI