Intimidasi dan Hina Wartawan, Kades Sukajadi Cianjur dilaporkan ke Polisi

CIANJUR – Bayu Nurmuslim seorang Wartawan di Cianjur mendapatkan intimidasi dan ancaman oleh oknum Kepala Desa (Kades) Sukajaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Bayu Nurmuslim merupakan Wartawan Radar Cianjur, dan menerima perkataan kasar dari kades tersebut. Hal itu berdasarkan hasil rekaman percakapan antara Bayu dan oknum Kades Sukajaya Dedi Hidayat.

“Sia hayang panggih jeung aing dimana, sia ayena di mana (Kamu pengen ketemu sama saya dimana, kamu dimana sekarang),” kata Dedi dalam rekaman percakapan yang direkam Bayu, Senin (30/1/2023).

Bayu menjelaskan, permasalahan tersebut berawal ketika Kades Sukajaya Dedi Hidayat mempersoalkan terkait berita yang berjudul “Jalani Riksus Itda, Kades Sukajaya Didapati Banyak Kerugian Negara, pada Senin (16/1/2023). “Saat pertamakali telpon, oknum Kades tersebut tiba-tiba marah, terkait pemberitaan yang telah saya buat sebelumnya,” kata Bayu, Senin (30/1/2023).

Bahkan Tidak hanya itu, Kades Sukajaya pun sempat mengeluarkan kata-kata kasar yang tidak seharusnya diucapkan oleh seorang kepala desa. “Tidak hanya mengeluarkan perkataan kasar, dia juga sempat menantang dan mengancam, bahkan menantang semua wartawan yang ada di Cianjur,” katanya.

Bayu mengungkapkan, dirinya sudah melaporkan oknum Kades tersebut ke Mapolres Cianjur terkait ancaman dan intimidasi terhadap dirinya. “Tadi laporannya sudah diterima langsung oleh penyidik, dan pada Rabu (1/2/2023) saya dipanggil untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” ucapnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum Bayu Nur Muslim, Ujang Ruslan mengatakan, sudah membuat pengaduan ke Satreskrim Polres Cianjur untuk saudara Kepala Desa Sukajaya Dedi Hidayat. “Kami sudah ada bukti kuat dari rekaman pembicaraan yang diduga melakukan pengancaman dan menghina klien kami dan juga profesi wartawan,” kata Ujang Ruslan

Sudah diatur dalam Undang Undang No 40 tahun 1999 tengang pers, wartawan dilindungi dalam menjalan profesinya. “Klien kami sudah bekerja sesuai kode etik jutnalistik, tetapi malah diancam, dihina dan merendahkan profesi jurnalistik,” pungkasnya. NDI/SYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.