Vaksin Nusantara, Kegigihan Mantan Menkes Terawan Diapresiasi

Wakil Ketua DPD RI, Sultan B. Najamudin (Ist)

JAKARTA – Vaksin Nusantara yang akan melakukan uji klinis tahap tiga mendapat dukungan dari Wakil Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin. Senator muda asal Bengkulu tersebut menyambut perkembangan salah satu vaksin yang dikembangkan oleh anak negeri tersebut dengan sukacita.

“Dari awal kita sangat mendukung pengembangan vaksin Nusantara yang digagas mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Apalagi saat ini saya mendengar vaksin Nusantara telah melewati uji klinis tahap dua tanpa adanya kendala dan segera memasuki tahapan selanjutnya. Tentu ini kabar gembira bagi kita semua”, ujar Sultan, Minggu (30/5/2021).

Sultan juga menambahkan bahwa dirinya mengikuti perkembangan vaksin Nusantara ini sejak awal. Bahkan beberapa kali pada pernyataan resmi sebelumnya ia sangat getol berkomentar agar pemerintah dapat memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan vaksin tersebut. “Dari awal saya meminta pemerintah agar memberikan kepercayaan dan dukungan sepenuhnya kepada pengembangan vaksin Nusantara secara lebih jauh dan presisi. Bahkan saya juga pernah meminta secara resmi di media agar tim R&D pengembangan vaksin tersebut dapat dipanggil ke Istana untuk dapat diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya”, tandas Sultan.

Vaksin Nusantara dapat menjadi identitas serta jati diri bangsa Indonesia didunia, tambah Sultan. Sebab keberhasilan vaksin ini dapat menjadi sumbangan karya bagi kehidupan seluruh umat manusia dimuka bumi yang bersama-sama sedang menghadapi Pandemi global Covid-19. Dan tentu kabar baiknya adalah bahwa vaksin ini dikembangkan oleh anak kandung bangsa Indonesia. “Kita wajib bangga, apalagi saat ini dunia internasional tengah menunggu Vaksin Immunoteraphy Nusantara. Ditengah keterbatasan kemampuan vaksin konvensional untuk menghadapi mutasi ratusan Corona Virus Disease-19 (Covid 19). Maka, Vaksin Immunoteraphy Nusantara sangat diharapkan menjadi alternatif”, urainya.

Sementara Terawan Agus Putranto dalam webinar internasional bertajuk Perang Biologis Pandemi Covid-19: Lessons Learned and Efforts to Reinforce Health Security to Accelerate Covid-19 yang disiarkan kanal Youtube RSPAD Gatot Soebroto, Selasa, 25 Mei 2021, mengatakan, sangat senang.Senang karena Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, sebagai rumah sakit kepresidenan mampu menunjukkan jati diri dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya membuat dendritic cell vaccine immunotherapy atau Vaksin Immunoteraphy Nusantara. “Sekarang di seluruh dunia sedang membicarakannya, termasuk terakhir dari New York dan sebagainya, karena sudah terbit jurnal PubMed. Itu isinya adalah dendritic cell vaccine immunotherapy atau Vaksin Nusantara, the begining of the end cancer and Covid-19,” ujar Terawan. MHD

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.