PARUNG – Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) pemerintahan Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor perketat pengawasan dan penjagaan. Camat Parung Adi Henryana mengatakan jelang persiapan nataru pihaknya akan melakukan pengawasan ditempat ibadah Nasrani dan dititik perbatasan.
“Pada intinya kita akan menindak lanjuti apa yang sudah dilakukan oleh tingkat muspida, muspida susah melakukan apel siaga terkait pengamanan nataru, nanti kita muspika akan melakukan hal itu. Tapi jadwalnya akan disesuaikan dengan pimpinan tingkat kecamatan,” ungkapnya, Kamis (21/12/23).
Jelang persiapan nataru, ia mengatakan, telah mempersiapkan beberapa persoalan dari mulai hari Jumat (21/12/23) sampai hari Senin (01/01/24). “Kita sudah mempersiapkan personil baik Pol PP, TNI dan Polri, guna menindak lanjuti nataru,” kata dia.
Ia menuturkan, ada sekitar 2 tempat ibadah umat nasrani yang rencananya akan dijadikan tempat perayaan di malam natal. “Di wilayah Parung ada dua titik tempat ibadah umat Nasrani, satu di Tulang Kuning dan di Iwul, tapi kalau di Iwul itu kadang melaksanakan kadang tidak,” tuturnya.
Lebih lanjut, dalam pelaksanaan malam tahun baru pihaknya akan membangun pos pengawasan disejumlah titik baik diperbatasan perbatasan Bogor dengan Depok maupun dititi perbatasan lainnya. “Nanti kita akan buat posko ditengah-tengah perbatasan tepatnya di terminal sementara bus, pertama lokasi tersebut berbatasan dengan Depok dan Gunungsindur juga bisa mengawasi lalulintas,” jelasnya.
Ia berharap agar masyarakat menjaga kondusifitas baik saat jelang malam natal maupun jelang malam pergantian tahun baru. “Jelang nataru ini kan masuk tahapan jelang pemilu. Jadi kita menghimbau dan mengantisipasi terhadap masyarakat agar tidak terpancing terkait hal-hal kondusifitas diwilayah, umat nasrani tanggal 25 mendatang akan mengadakan ibadah natalnya,” tuntasnya – FIR
