CILEUNGSI – Pemerintah Kecamatan Cileungsi angkat bicara terkait maraknya para pelajar mengidap gejala inspeksi pernapasan (Ispa) tertinggi di Kabupaten Bogor.
Akibat hal itu Camat Cileungsi, Adhi Nugraha meminta semua pihak menelusuri apa penyebab para pelajar di Kecamatan Cileungsi mengidap kasus Ispa yang terus mengalami peningkatan.
“Terkait dengan angka memang pernah ada rilis kalau Cileungsi tertinggi kasus Ispa terutama pada kalangan remaja atau pelajar. Tetapi kita belum tau apa asal usul penyebabnya, apakah karna faktor lingkungan yang panas terik, atau tidak menggunakan masker atau dan lainnya. Maka dari itu kita harus menelusuri apa penyebabnya,” katanya kepada PAKAR.
Ia mengakui bahwa memang sejak beberapa bulan belakangan ini wilayah di Kecamatan Cileunvsi sampai hari ini belum mengalami hujan, sedangkan beberapa wilayah lainnya seperti Cisarua, Ciawi dan Cibinong sudah mengalami hujan.
“Cileungsi beberapa bulan belakangan ini belum hujan, sedangkan kalau saya lihat dari beberapa wilayah lainnya seperti Cisarua, Ciawi, dan Cibinong sudah mengalami hujan. Tetapi alhamdulilah meskipun kita jarang hujan, Cileungsi menjadi salah satu Kecamatan yang sampai hari ini tidak terdampak kekeringan,” ungkapnya.
Meskipun begitu pihaknya tetap meminta kepada para pelajar untuk mengurangi aktivitas diluar sekolah, dan terus menggunakan masker. “Imbauannya saya meminta agar para pelajar menggunakan masker. Dan menjaga kesehatan seperti rutin olahraga, meminum vitamin dan lainnya,” imbuhnya. AGE
