CIBINONG – Setelah rampung dibangun, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Bogor merencanakan bakal menyerahkan pasar tradisional Klapanunggal dan Cijeruk ke PD Tohaga.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Bogor, Entis Sutisna mengatakan bahwa dua pasar tradisional tersebut akan diserahkan ke PD Tohaga dalam waktu dekat.
“Dua pasar tradisional yang terdiri dari pasar Klapanunggal dan Cijeruk rencananya tahun ini akan kita serahkan ke PD Tohaga dibulan Mei-Juni,” katanya kepada PAKAR.(1/5)
Ia mengungkapkan alasan pihaknya belum menyerahkan pasar tradisional yang telah rampung dibangun sejak dua tahun lalu dikarenakan menunggu dokumen yang diserahkan dari Pemerintah Pusat ke Pemerintah Daerah.
“Alasan belum kita serahkan ke PD Tohaga itu karena kita belum mendapatkan dokumen dari Pemerintah Pusat. Dan sekarang kita baru nerima, rencananya bulan Mei-Juni tahun ini akan kita serahkan ke Tohaga secepatnya agar segera dikelola,” ungkapnya.
Ia menyebutkan bahwa pasar tradisional Klapanunggal dan Cijeruk tersebut telah menghabiskan anggaran Rp 6 miliar. “Pasar Klapanunggal itu menghabiskan anggaran Rp 3 miliar dan Cijeruk juga sama Rp 3 miliar. Intinya kita tahun ini akan menyerahkan dokumen ke Tohaga dalam waktu dekat,” tukasnya. AGE
