BABAKAN MADANG – Perhelatan turnamen sepakbola usia-19 tahun Piala Ada Yasin 2022 akan jadi ajang gengsi dan pertaruhan
para Camat dan Ketua KOK Kecamatan untuk membuktikan sebagai “Raja Lapangan Hijau” terbaik di Kabupaten Bogor 2022.
Syarat minimal pelatih harus berlisensi C tentunya tak mudah bagi tiap Kecamatan yang akan tampil pada ajang Piala Ade Yasin Bupati Bogor 2022. Namun, persyaratan lisensi ataupun pelatih bukan satu kendala bagi Tim Kecamatan Babakan Madang yang mencanangkan masuk finalis dalam Piala Ade Yasin Bogor 2022.
B’Maung (Babakan Madang Unggul) julukan bagi skuad Babakan Madang sudah dipastikan bakal diarsiteki Frido Yuwanto, salah satu mantan bintang Timnas Primavera seangkatan Kurniawan Dwi Julianto yang berkiprah dalam Kompetisi Primaveria di Italia tahun 1993-1994.
Ketua KOK Kecamatan Babakan Madang, Delif Subeki mengatakan, Frido Yuwanto sudah resmi bergabung dan jadi nahkoda B’Maung dalam kancah Piala Ade Yasin Bupati Bogor 2022.
Dalam skuad B’ Maung nanti, Frido Yuwanto akan didampingi Lukman Huis sebagi asisten pelatih dan Sugandi Kiwil sebagai pelatih kipper. Bahkan kehadiran Frido Yuwanto, kata Delif Subeki akan membawa aroma Sampdoria dalam racikannya kepada para pemain B’Maung selama mengikuti perhelatan Piala Ade Yasin Bupati Bogor 2022.
Frido Yuwanto sudah ikut dan hadir dalam seleksi awal pembentukan skuad B’ Maung yang dilakukan di Lapangan Cipambuan, Sentul, Babakan Madang, 9-10 April 2022.
“Seleksi awal skuad B’Maung ini diikuti lebih dari 70 pemain yang berasal dari semua desa di Kecamatan Babakan Madang,” kata Delif Subeki.
Delif menambahkan, terkait penentuan materi pemain yang akan jadi bagian skuad
B’Maung sepenuhnya jadi kewenangan penuh dari Coach Frido dan jajaran pelatih lainnya.
Menurutnya, Frido Yuwanto merupakan salah satu bintang sepabola yang pernah bergabung dalam skuad Timnas Primavera pada tahun 1993-1994.
“Kami berharap kehadiran Frido Yuwanto dalam skuad B’Maung ini akan punya dampak positif dan meraih prestasi tertinggi dalam event Piala Ade Yasin Bupati Bogor,” tegas Delif.
Frido Yuwanto ketika ditanya soal keberadaannya dalam skuad B’Maung mengatakan, ia dikontak dengan Delif Subeki untuk jadi bagian penting dalam tim sepakbola U-19 Kecamatan Babakan Madang.
“Saya sangat senang bisa bergabung dan bersilaturahmi dengan para elemen sepakbola yang ada di Babakan Madang. Pak Delif itu sahabat dan keluarga saya. Insya Allah saya akan berjuang all out untuk B’ Maung pada kancah Piala Ade Yasin Bupati Bogor 2022,” ujar Frido.
Ia mengatakan, terima kasih kepada Ketua KOK Babakan Madang, Camat Babakan Madang, Drs R Makmun N, M, Si dan Masyarakat bola di Kecamatan Babakan Madang yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk jadi arsitek tim sepakbola usia-19 Babakan Madang.
Namun, kata Frido, saat seleksi awal yang dilakukan KOK Kecamatan Babakan Madang dan jajaran pelatih lainnya, ia melihat masih perlu ada penambahan para pemain pada semua lini.
Frido juga mengatakan, tidak mudah baginya atau para pelatih yang akan jadi arsitek di Piala Ade Yasin 2022 untuk mencari pemain yang usianya 19 tahun. Karena, kata Frido, rata-rata usia 19 tahun itu sudah bermain di Liga 1 ataupun Liga 2.
“Saya ingin memberikan karakter bermain cepat dan disiplin dalam bertahan kepada para punggawa B’ Maung. Namun saya akan melihat sampai seleksi berikutnya sampai terpilih semua pemain yang akan jadi bagian skuad B’ Maung,” kata dia. =ADI
