Diduga Kesalahan Teknis, Stasiun Maseng Tertimbun Longsor

Kondisi longsor yang menimpa stasiun Maseng. Ujang | Pakar

CIGOMBONG – Hujan Lebat yang mengguyur wilayah Cijeruk Cigombong, berdampak ambruknya Tebing Penahan Tanah (TPT) Stasiun Masang DI kampung Gering RW 07 Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong minggu, sekitar pukul 13.00. Ambruknya TPT tersebut menimpa atap dan sebagian bangunan Stasiun  Masang, yang masih dalam pengerjaan pihak Kontraktor dari PT. Kereta Api Indonesia (KAI).


Hasil Pantauan Pakar dilokasi kejadian, sebagian badan Jalan Masang Cibadak sudah terkikis longsor ngga 20 persen badan jalan. Sehingga jika dilintasi kendaraan berat berdampak kepada longsor susulan. Marwan salah satu kuli bangunan TPT tersebut yang juga warga sekitar mengaku, sejak kemaren sudah mulai terlihat tanda tanda akan terjadi l longsor karena mulai keluar air dari  TPT.


“Memang dari kemarin juga pak, sudah ada tanda tanda karena keluar air dari pinggiran TPT. Karena masih dalam pengerjaan,” kata Marwan ditemui Pakar dilokasi kejadian.


Marwan menjelaskan, saat kejadian dirinya sedang ber istirahat dan hujan lebat. “Saat kejadian memang saya lagi istirahat di bawah, tiba tiba bunyi gemuruh pas kejadian saat hujan lebat. Bapak lebih lengkapnya silahkan ke pelaksanaan kontraktor dibawah,” pintanya.


Sementara itu sejumlah karyawan kontraktor pengerjaan proyek, ditemui Pakar di stasiun Masang tidak satupun yang mengaku kontraktor ataupun pelaksana bahkan terkesan menghindar. “Maaf pak kami hanya liat liat saja, bukan pelaksananya,” ujar sejumlah orang berseragam sambil membubarkan diri.


Sejumlah warga setempat mengaku, terjadinya longsor tersebut akibat kontraktor tidak memperhitungkan saluran air drainase di dahlan, sehingga luapan air daei atas masuk ke TPT yang sedang dibangun. “Ini akibat tidak ada drainase, air dari atas saat hujan cukup besar sementara saluran tidak ada sehingga air tersebut meresap  TPT dan meresap ke jalan yang sedang dibangun,” ujar ahmad salah serang warga yang ikut mengatur jalan. UJG

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.