BMKG Citeko-Cisarua Memprediksi Curah Hujan Akan Melandai di Pertengahan Februari

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Citeko-Cisarua, Fatuhri. Yusman | Pakar

CISARUA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Citeko-Cisarua, Fatuhri memprediksi di pertengahan Februari ini cuaca akan melandai.

Menurutnya, kalau melihat dari tanda atmosfir yang ada, diperkirakan di pertengahan bulan ini curah hujan akan menurun atau melandai tapi tetap harus mengedepankan kewaspadaan.

“Sekarang dinamika atmosfir tidak seperti dulu lagi, jadi tetap harus waspada,” ujar Fatuhri kepada wartawan belum lama ini.

Kewaspadaan ini karena ketika arus udara yang biasanya stagnan, namun saat diprediksi secara cepat itu akan bisa berubah dengan cepat juga

“Dengan kondisi yang sekarang boleh dikatakan perubahan iklim itu terjadi,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, Indonesia ini cuacanya bukan berdiri sendiri dimana setiap perubahannya dipengaruhi wilayah-wilayah sekitar seperti wilayah samudera hindia dan wilayah samudera pasifik.

“Jadi gejolak yang ada di pasifik, gejolak yang ada di samudera hindia sangat berpengaruh di kita,” ucapnya.

Sementara, lanjut Fatuhri, suhu terendah di musim hujan saat ini diperkirakan bisa mencapai 17 hingga 15 derajat Celsius. Namun sebenarnya suhu terendah akan terjadi di musim kemarau.

“Jadi suhu minimun itu terjadinya malah di musim kemarau bisa mencapai 14-13-12 derajat celsius bahkan bisa dibawah itu,” tandasnya. =YUS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.