BABAKAN MADANG – Keberadaan tempat hiburan malam di Ruko CBD Kawasan Sentul, tepatnya di belakang Aeon Mall membuat resah warga Desa Citaringgul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
Salah satu warga Desa Citaringgul, Tri Sulistiawaty mengatakan, keberadaan tempat karaoke di salah satu Ruko CBD telah berjalan sekitar tiga bulan lalu. Keberadaannya pun sempat didemo warga karena aktivitas hiburan malam dianggap telah mengganggu warga sekitar.
“Lantaran keberadaan karaoke itu tempatnya berdekatan dengan pemukiman warga, dekat sekolah dan tempat ibadah,” ujar Tri saat diwawancarai wartawan, Kamis (14/12/2023).
Oleh sebab itu, penolakan warga terhadap tempat karaoke ini sangat kencang terdengar, dan meminta tempat hiburan malam ini ditutup.
Tidak hanya itu, warga juga meminta Pemerintah, dari mulai Pemdes, Pemcam dan Pemkab tidak mengeluarkan ini operasional THM tersebut.
“Kami akan melakukan unjuk rasa lagi di dapan karaoke dan kecamatan bila tempat karaoke ini mendapat izin,” tegasnya.
Terpisah Dewan Pembina Pimpinan Cabang Generasi Muda Kesatuan Penerus Perjuangan Republik Indonesia (Garuda KPP-RI) Reza Sangardia Alfarisi mengatakan, pihaknya mengecam akan adanya tempat karaoke di wilayah Kecamatan Babakan Madang tersebut.
Kerena, lanjut dia, keberadaannya membuat masyarakat resah dan mengganggu ketertiban umum. Sehingga aparat terkait harus, malakukan penutupan tempat hiburan malam itu.
“Bila tidak ada tindakan juga dari instansi terkait, kami beserta warga setempat siap meyerbu lokasi guna melakukan unjuk rasa sampai ke kantor kecamatan, bila perlu langsung ke Pemkab Bogor di Cibinong,” pungkasnya.
Sementara itu, Camat Babakan Madang tidak merespon telepon dan WhatsApp wartawan ini. =YUS
