Warga Perumahan Griya Maleber Indah di Swab Masal

CIANJUR – Sebanyak 20 orang warga perumahan Griya Maleber Indah, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur terpapar Covid-19, sementara itu dua orang diantaranya telah meninggal dunia. “Memang ada sebanyak 20 orang warga perumahan Griya Maleber Indah yang terpapar Covid-19. Apalagi sudah ada dua orang yang meninggal, semua warga harus ditest swab dan divaksinasi,” kata tokoh Perumahan Griya Maleber Indah Marwan Hamdani, Rabu (7/4/2021).

Sementara itu, Ketua RW 09 Perumahan Griya Maleber Indah, Desa Maleber, Ridwan Efendi (70) membenarkan jika dilingkungan Perumahan Griya Maleber Indah, Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur telah terjadi sekitar 20 orang warga yang telah terpapar covid-19. Bahkan, dua orang di antaranya telah meninggal dunia.

“Memang saat ini, dilingkungan perumahan Griya kasus baru bertambah sebanyak 8 orang positif. Pasalnya, saat dilakukan test swab ternyata ada yang reaktif,” kata Ridwan di Perumahan Griya Maleber.

Ridwan mengaku dirinya telah mengusulkan kepada pihak aparat Pemerintahan Desa (Pemdes) Maleber, agar seluruh warga perumahan Griya Maleber Indah itu, bisa divaksin. “Memang dengan adanya kejadian banyak yang terpapar positif covid-19 ini. Harus dijadikan pertimbangan, untuk menjaga penyebaran Covid-19 dilingkungan perumahan Griya Maleber Indah,” tegasnya.

Kepala Desa (Kades) Maleber, Kecamatan Karangtengah, Deden Jamaludin, mengaku dilingkungan desanya ada dua orang stafnya termasuk yang positif terpapar virus covid-19. “Untuk itu, kami meminta kesemua warga, agar tidak bepergian jauh dulu ke luar kota menjelang Ramadan tahun ini. Dan harus selalu menerapkan protokol kesehatan dimanapun dan kapanpun,” kata Deden.

Sebelumnya, sebanyak 40 warga perumahan Griya Maleber dilakukan awan tes karena menyusul 8 orang dikabarkan terpapar positif virus covid-19. Swab tes dilakukan oleh tim dari Puskesmas Karangtengah Cianjur. Kabar adanya warga perumahan yang terpapar covid-19 cukup mengagetkan warga karena saat ini tren Cianjur sedang berada di zona hijau. “Swab tes ini kami lakukan sebagai Tracing untuk mengetahui sejauh mana penyebaran virus covid-19 di perumahan ini,” terang Kepala Puskesmas Karangtengah, dr Nenden Evi.

Dia mengaku tidak bisa menyebutkan detil jumlah berapa yang positif terpapar covid-19 karena itu merupakan kewenangan dari juru bicara Satgas covid-19. “Namun ada beberapa orang yang terpapar, tapi detilnya itu, merupakan kewenangan jubir Covid-19 Kabupaten Cianjur, tujuannya agar supaya informasinya satu pintu,” tegasnya.

Nenden pun berharap agar semua warga dapat berkoordinasi dengan baik dan bisa mengikuti swab tes. Karena penyebaran covid-19 bisa diketahui dan dapat dicegah. Seperti yang dilakukan saat ini, warga perumahan Griya Maleber Indah itu sedang di swab test,” pungkasnya. Berdasarkan pantauan pakuanraya.com, terlihat di lokasi pengamanan jalannya swab tes dilakukan oleh unsur TNI dan Polri. Sebuah mobil ambulans terlihat terparkir dari bale Sawala yang dijadikan tempat swab tes bagi warga perumahan Griya Maleber. SYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.