CIBINONG – Meski memakan waktu relatif singkat, rencana pemekaran wilayah Bogor Timur berpotensi terbentuk secara bersamaan dengan wilayah Bogor Barat yang jauh lebih dulu berproses.
Rencana pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Timur telah melalui pembahasan di tataran Pemprov dan DPRD Jawa Barat untuk selanjutnya dibahas di tingkat pusat atau DPR-RI.
Langkah pembahasan pembentukan DOB Bogor Timur tersebut terbilang cepat, karena wacana itu baru dimasukkan ke Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor pada Januari 2017.
Sementara Calon Persiapan DOB Bogor Barat, telah diwacanakan sejak 20 tahun lalu dan hampir terealisasi pada 2015, harus terbentur dengan kebijakan Presiden Joko Widodo mengeluarkan moratorium pemekaran daerah.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra tak menampik hal tersebut. Namun, itu tergantung daripada persetujuan DPR RI setelah melewati tahapan di tingkat Jawa Barat.
“Bogor Timur kan sudah terpenuhi dari sisi persyaratannya, persetujuan dari seluruh kepada desa sudah. Peta potensi wilayah, SDM, hibah dan segala macamnya juga sudah,” kata Suryanto, Minggu (18/4/2021).
Namun jika harus melihat dari proses, Suryanto menilai jika Bogor Barat lah yang harusnya terbentuk menjadi DOB terlebih dulu atau menjadi prioritas. “Kalau Bogor Barat itu cuma tinggal ketuk palu saja. Kalau Bogor Timur masih berproses. Tapi bisa juga berbarengan jika moratorium nya dicabut,” jelas Suryanto.MAM
