CIANJUR – Titik ruas jalan beton antara Cugenang dan Salahuni sepanjang 200 meter yang retak dan ambles akibat terdampak gempa bumi Magnitudo 5,6 SK Senin (11/11/2022) tahun lalu sedang dilakukan pemiliharan oleh UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang. Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang, Hendi Juhaendi membenarkan jiika pemeliharaan jalan beton yang retak dan ambles di ruas Cugenang-Salahuni sekitar 200 meter. Titiknya berada pada STA 4+000 sampai dengan STA 4+200.
“Memang pemeliharaan antara Cugenang dan Selahuni dilakukan dengan cara lapisan penitrasi atas (LPA) sepanjang 200 meter dengan lebar 3-4 meter,” kata Hendi, kepada wartawan, Selasa (19/9/2023).
Menurutnya, secara keseluruhan, panjang jalan di lingkup UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang sekitar 108,6 kilometer. Terdapat sebanyak 28 titik ruas jalan yang tersebar di Kecamatan Warungkondang, Gekbrong, Cugenang, dan Cilaku. “Saat ini, kami dari UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang bersama rekan-rekan kerja di lapangan berkewajiban untuk memelihara ruas-ruas jalan yang rusak,” ujarnya.
Langkah itu, kata Hendi, dilakukan agar memberikan kenyamanan bagi masyarakat, terutama pengguna jalan. Hendi pun berharap masyarakat tidak khawatir dengan kondisi jalan, terutama di ruas jalan yang terdampak gempa. “Insyaallah, sejauh ini kami melakukan pemeliharaan secara rutin ruas-ruas jalan agar masyarakat nyaman memanfaatkannya. Kami berkomitmen menjaga kualitas jalan agar tetap mantap dilalui para pengguna jalan,” pungkasnya. NDI/SYA
