GUNUNGPUTRI – Turap milik PT IIDA Group Holdings longsor sehingga satu unit rumah di RW 23, Kampung Kedep Bojong, Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor nyaris ambruk pada Senin, (25/04/2022).
Kasie Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Adam Hamdani mengatakan kejadian longsor tersebut bermula saat tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Gunung Putri dan mengakibatkan turap milik PT IIDA longsor menimpa salah satu rumah milik warga.
“Kita sudah turunkan anggota sekitar pukul 20.00 WIB untuk melakukan penanganan dan 1 unit rumah milik Ibu Eti nyaris ambruk namun hanya bagian belakang rumahnya saja yang terdampak dari longsor tersebut tadi malam,” katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa bagian turap tersebut perbatasan antara PT IIDA dan pemukiman warga yang ada di RW 23, kampung kedep Bojong, Desa Tlajung Udik. “Alhamdulilah tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini dan kita pun sudah melakukan evakuasi dan mengimbau sejumlah warga untuk selalu berhati-hati terlebih saat kondisi curah hujan sedang tinggi,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Desa Tlajung Udik, Yusuf Ibrahim membenarkan adanya kejadian longsor dari turap milik PT IIDA Group Hodings dengan ketinggian 4 meter sehingga membuat sejumlah warga setempat khawatir adanya bencana alam tersebut. “Kita akan melakukan musyawarah dengan pihak perusahaan guna untuk menindak lanjuti kejadian longsor yang menimpa rumah milik Ibu Eti yang merupakan salah satu warga Desa Tlajung Udik,” katanya.
Dirinya juga meminta pihak perusahaan untuk bertanggung jawab terhadap warganya. “Yah memang ini kan musibah bencana alam tapi nanti akan kita diskusikan kepada warga yang terdampak keinginannya seperti apa dan kita juga akan meminta pihak perusahaan untuk bertanggung jawab mengenai kejadian tersebut.” pungkasnya. AGE