LEUWILIANG – Petugas Terminal Tipe B Leuwiliang Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat kembali melakukan aksi bersih-bersih di wilayahnya. Ini dilakukan untuk memberikan rasa nyaman kepada para penumpang.
Selain menaruh puluhan tong sampah pada beberapa titik strategis, petugas juga melakukan bersih-bersih di area terminal dari sampah-sampah plastik guna mencegah timbulnya genangan air yang dapat menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk demam berdarah.
Program Ganyang Sampah yang digagas Wahyu Hidayat, selaku Kepala Terminal Leuwiliang sudah berlangsung hampir 8 bulan. Program ini dibantu semua para pedagang yang ada di dalam area terminal.
Wahyu Hidayat mengatakan, program Ganyang Sampah tahap 2 yang sudah berlangsung sebulan ini, merupakan program Dishub Jabar dalam upaya mengajak masyarakat khususnya warga calon penumpang agar mau menjaga kebersihan di seputar area terminal.
“Program Ganyang sampah selain sebagai upaya menjaga kebersihan terminal, juga untuk mengantisipasi munculnya genangan air akibat sampah yang menyumbat saluran drainase. Termasuk untuk mencegah timbulnya penyakit demam berdarah,” kata Wahyu Hidayat, Senin (20/11/2023).
“Kami ingin Terminal Leuwiliang menjadi pelopor terminal paling bersih di Bogor Barat, termasuk terminal paling sehat yang tak ada sampah,” tukasnya.
Sementara itu, Bang Uda Ketua Kelompok pedagang area Terminal Leuwiliang menambahkan, atas nama seluruh para pedagang yang berjualan di area dalam, pihaknya akan mendukung penuh program Ganyang Sampah yang sedang dilaksanakan oleh pengelola terminal.
“Kami para pedagang siap mendukung program ganyang sampah tahap 2 di Terminal Leuwiliang ini hingga tuntas dan sukses,” katanya. =JEF
