
BOGOR – Kawasan lapangan outdoor GOR Pajajaran tidak seperti biasanya, pemandangan terlihat dengan terjadinya kerumunan dan penumpukan warga di lokasi pencairan dana Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) dari Kementrian KUKM, Selasa (20/4/2021).
Melihat kondisi seperti itu, sejumlah petugas Satpol PP Kota Bogor langsung bergerak ke lokasi. Kabid Gakperda Satpol PP Kota Bogor Asep Permana mengatakan, banyak sekali laporan dari warga bahwa telah terjadi kerumunan saat pembagian bantuan BPUM di GOR Pajajaran. “Kita tertibkan kerumunan nya agar antrian kegiatan sesuai dengan Prokes. Penertiban kerumunan juga melibatkan pihak kepolisian, Kecamatan dan security internal Bank BRI,” katanya.
Lanjut Asep, petugas langsung memecah kerumunan dan mengatur antrian warga agar tidak berkerumun. Selain itu, pihak penyelenggara pencairan bantuan juga diminta untuk ikut mengatur antrian warga. “Kita klarifikasi ke penyelenggara, bahwa kerumunan itu terjadi pada saat petugas penyelenggara belum hadir. Jadi masyarakat penerima ada yang datang dari subuh, sehingga semakin siang kian menumpuk warga yang datang,” jelasnya.
Namun demikian, setelah dilakukan pengaturan, akhirnya kerumunan bisa bubarkan. Setelah itu, warga juga tetap mengutamakan penerapan Prokes seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan menyiapkan hand sanitizer.
Asep juga mengancam akan memberikan tindakan tegas membubarkan paksa apabila terjadi kembali kerumunan. “Kita kuatirkan kerumunannya, sedangkan Prokesnya sudah ditetapkan oleh warga. Kami imbau agar warga yang akan mencairkan bantuan, untuk menjaga jarak dan tetap Prokes,” pintanya. RIF