Talenta Atlet Potensial Harus Didukung Wasit Berlisensi

Kamino Matali. IST

CIBINONG – Lahirnya cabang olahraga soft tennis di Kabupaten Bogor, sejak dua tahun lalu, merupakan keinginan dari insan pecinta olahraga di ‘Bumi Tegar Beriman’.

Bahkan atmosfir olahraga tenis dan soft tennis di Kabupaten Bogor terus menunjukan sisi positif. Apalagi para atlet lokal soft tennis dan tenis lapangan di Kabupaten Bogor terus bermunculan. Hal ini jelas akan jadi modal bagi masa depan Pengcab Pelti dan Pesti.

Namun, dengan banyaknya telenta muda lokal berbakat di Kabupaten Bogor, tentunya harus didukung dengan adanya wasit berlisensi agar program event yang digelar Pelti ataupun Pesti, Kabupaten Bogor sudah memiliki wasit.

Maka dari itu, Wasit Nasional asal ‘Bumi Tegar Beriman’, Kamino Matali menginginkan adanya program pelatihan untuk wasit tenis lapangan dan soft tennis di Kabupaten Bogor.

“Di Kabupaten Bogor ini sangat banyaknya atlet yang bertalenta di cabor tenis dan soft tennis, dan ini sudah cukup bagi masa depan Pengcab Pelti dan juga Pesti. Tapi harus perlu juga didukung dengan adanya wasit, agar pada saat ada event Kabupaten Bogor sudah punya wasit sendiri,” ujar Kamino Matali, Senin (21/6/2021).

Kamino menjelaskan, seharusnya hal yang berkaitan dengan ketersediaan wasit lokal atau nasional asli Kabupaten Bogor untuk dua cabor tersebut harus jadi perhatian serius dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) maupun Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor, untuk menggelar pelatihan dan kursus bagi wasit.

“Seharusnya ada agenda khusus untuk menggelar kursus atau penataran wasit tenis lapangan dan soft tenis oleh Dispora atau KONI Kabupaten Bogor. Jika perlu Pelti dan Pesti yang membuat program dan melaksanakan kursus wasit tersebut,” tegasnya.

Disamping itu, Kamino juga memuji kegiatan try in yang dilakukan Pencab Soft Tennis Kabupaten Bogor kepada para atletnya. Apalagi tim yang didatangkan adalah tim-tim yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021, seperti tim Pelatda DKI Jakarta dan Sulawesi Utara.

Artinya keseriusan dari jajaran pengurus benar-benar dalam mempersiapkan atlet untuk menghadapi Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (BK Porprov) XIV Jawa Barat 2021.

“Saya melihat try in yang dilakukan Pengcab Pesti berjalan sukes. Bahkan saya melihat jajaran Pengurus, manager, wakil manager, pelatih dan pemain sangat solid dan kompak,” pungkasnya. =ADI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.