
CITEUREUP – Sejumlah sumur dan peternakan ikan milik warga RT 019/006, Kampung Tajur Tapos, Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor kena imbas akibat pencemaran limbah dialiran kali dari gudang kempu atau penampungan air, Senin (6/3/2023).
Salah satu warga RT 019/006, Kobet mengatakan kalau aliran kali disamping rumahnya tercemar oleh limbah dari gudang kempu atau penampungan air.
“Aliran kali ini tercemar kemarin, dan ini sudah sekian kalinya. Pantes aja kalau sumur warga disini suka berubah warna dan ikan juga banyak yang mati, rupanya karena pembuangan limbah dari gudang kempu,” katanya.(6/3)
Bukan hanya itu setelah aliran kali mengalami pencemaran limbah, dirinya mengungkapkan kalau sejumlah warga menggeruduk gudang kempu tersebut untuk melakukan protes dan meminta penghentian pembuang limbah ke aliran kali tersebut.
“Hari ini kita sejumlah warga datang ke gudang kempu untuk melakukan protes, dan benar rupanya pencemaran aliran kali ini dari gudang kempu dan kita meminta pihak usaha untuk menghentikan pembuangan air karena merugikan warga setempat,” jelasnya.
Sementara itu Camat Citeureup, Ridwan Said mengatakan pihaknya telah menerima laporan kalau ada pencemaran limbah dialiran kali Hambalang.
“Benar saya sudah menerima laporan masalah ini dan saya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa untuk melakukan peninjauan. Dan saya juga sudah melaporkan masalah ini ke Dinas Lingkungkan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor,” tukasnya. AGE