Setelah Menunggu Sekian Lama, 176 Imigran di Puncak Disuntik Vaksin Sinofarm

Para imigran saat menunggu suntik vaksin. Yusman | Pakar

CISARUA – Ratusan warga imigran di kawasan Puncak mengikuti kegiatan vaksin gotong royong di Vila Perhutani, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/10/2021).

Legal PT IDS Medical System’ Hervana Wahyu mengatakan, vaksinasi bagi refugee atau imigran ini hasil kerjasama PT IDS selaku penyelenggara dengan Ghenastim selaku donatur.

Ada 176 warga imigran di Puncak yang mengikuti vaksin terdiri dari 106 orang mengikuti vaksin kedua dan 70 orang vaksin pertama.

“Vaksin yang digunakan jenis Sinofarm yang didapat dari Kimia Farma dan Bio Farma, dan petugas medisnya dibantu Klinik Arahman Parung-Bogor,” ujar Hervana Wahyu kepada wartawan di lokasi vaksin.

Pelaksanaan vaksin baru bisa dilakukan saat ini karena secara regulasi baru bisa dimungkinkan, dengan berdasarkan surat rekomendasi Pemerintah Kabupaten Bogor Nomor 1005/COVID-19/Sekret/X/2021 mengenai kegiatan vaksin gotong royong.

“Jadi juknis Vaksin untuk imigran ini baru terbit pada tanggal 20 September, nah baru kita langsung ekseskusi vaksinasi,” ungkapnya.

Total vaksin yang disediakan secara keseluruhan ada 328. “Jadi hanya sejumlah itu vaksin yang kita siapkan bagi refugee ini, dan untuk sisa yang belum terpakai akan kembali kita laksanakan agar semuanya selesai,” bebernya.

Ia menambahkan, vaksinasi bagi Warga Negara Asing atau Imigran ini memang terbatas. “Mudah-mudahan akan ada kegiatan serupa yang dilakukan perusahaan lain. Untuk imigran ini tidak difasilitasi oleh pemerintah, jadi terbatas,” terangnya.

Ratusan imigran yang mengikuti vaksin ini berasal dari beberapa negara seperti Afganistan, Pakistan, Sudan, Iraq, Iran dan Suriah.

Sementara, imigran asal Pakistan, Zaki mengaku baru mengikuti vaksin pertama. “Saya baru vaksin pertama, ya tentunya terima kasih kepada penyelenggara,” tandasnya. =YUS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.