CIBINONG – Tempat Pembuangan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Nambo, akan beroperasi akhir Desember tahun ini.
Kabar tersebut disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Asnan usai menghadiri rapat penanganan sampah, di Ruang Rapat Bupati Bogor, Kamis (18/2/2021).
“Kemarin kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi soal TPPAS Nambo ini. Kalau dilihat dari rencana kegiatan Provinsi Jawa Barat, Desember ini TPPAS Nambo bakal mulai beroperasi ya,” kata Asnan.
Jika kabar tersebut benar, hal ini merupakan kabar yang sangat baik. Bukan hanya bagi Kabupaten Bogor, tapi juga untuk tiga daerah lainnya yakni Kota Bogor, Kota Depok dan Kota Tangerang Selatan.
Menurut Asnan, TPPAS Nambo merupakan harapan bagi Kabupaten Bogor. Sebab, saat ini lahan TPAS Galuga yang dijadikan tempat pembuangan, tidak lagi mampu untuk menampung banyaknya produksi sampah yang dihasilkan atau overload.
“Lahan yang kita punya di Galuga hanya 3,7 hektar. Jauh dibandingkan lahan milik Kota Bogor di Galuga seluas 38 hektar. Saat ini sebagian sampahnya kita buang ke lahan milik Kota Bogor,” ungkap Asnan.
Produksi sampah di Kabupaten Bogor diketahui mencapai 2.800 ton per hari, namun yang efektif tertangani hanya sekitar 600 ton sampah.
“Kami terus melakukan komunikasi dengan Pemprov Jawa Barat. Karena Nambo ini adalah harapan. Mudah-mudahan Nambo bisa beroperasi ditahun ini,” tutup Asnan. =MAM
