CITEUREUP – Kondisi ruang kelas yang tidak layak, membuat atap ruang kelas SDN Leuwinutug 01 yang berada di Desa Sanja, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor ambruk sejak bulan Maret 2022 kemarin.
Maka dari itu, Kepala SDN Leuwinutug 01, Supartini meminta kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor untuk merehabilitasi tiga ruang kelas yang kondisinya sangat memprihatinkan.
“Tahun kemarin atap satu ruang kelas ambruk menimpa 10 siswa saat anak-anak sedang menjalankan proses belajar mengajar, dan alhamdulilah Puskesmas segera melakukan penanganan pertama,” katanya.(9/3)
Lanjut, setelah kejadian itu pihaknya pun segera melayangkan laporan ke Pemerintah Kecamatan Citeureup dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor agar segera ditindak lanjuti secepatnya.
“Kita sudah melayangkan laporan ke Pemerintah Kecamatan Citeureup dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor. Malah kita juga mengusulkan ke Musrenbang dan Reses DPRD Kabupaten Bogor untuk segera merehab agar kejadian pada tahun lalu tidak terulang kembali,” jelasnya.
Ia berharap tiga ruang kelas SDN Leuwinutug 01 yang berada di Desa Sanja, Kecamatan Citeureup tersebut segera direhabilitasi secepat mungkin.
“Kita berharap tiga ruang kelas dibagian lantai dua segera direhab, karena kesian siswa saat menjalankan kegiatan belajar mengajar (KBM) terganggu apa lagi saat masuk musim penghujan,” jelasnya.
Senada dikatakan salah satu Guru SDN Leuwinutug 01, Dewi kalau pihaknya telah mengusulkan perbaikan terhadap tiga ruang kelas karena bagian atapnya mengalami kerusakan.
“Tiga ruang kelas ini bagian atapnya sudah rusak, malah kondisinya juga bocor saat hujan tiba. Malah kita satu ruang diantaranya sudah mengalami ambruk, yah kita berharap Disdik segera melakukan perbaikan kepada tiga ruang kelas SDN Leuwinutug 01,” tandasnya. AGE
