
CIANJUR – Puluhan wartawan dari berbagai media baik cetak, online maupun elektronik di Kabupaten Cianjur, menerima vaksinasi COVID-19 tahap kedua di Pendopo Kabupaten Cianjur, Rabu (3/3/2021). Berdasarkan pantauan, vaksinasi diberikan ke wartawan berbarengan dengan vaksinasi ke petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur.
Ketua PWI Cianjur, Moch Ikhsan, mengatakan total ada 70 wartawan di Cianjur yang mengikuti vaksinasi tahap kedua. “Untuk hari ini ada 70 orang. Ada juga yang belum bisa di vaksinasi hari ini. Rencana ya divaksin di agenda berikutnya,” kata dia saat ditemui di Pendopo Cianjur, Jalan Siti Jenab.
Menurut Ikhsan, wartawan menjadi salah satu kelompok rawan terpapar COVID-19 dan memiliki resiko cukup tinggi. pasalnya setiap hari berinteraksi dengan banyak orang untuk kegiatan liputan.
“Tugas wartawan berisiko tinggi. Karena berinteraksi setiap hari. Meskipun sudah diminimalisir dengan wawancara melalui telepon seluler, tapi ada beberapa liputan yang memang harus langsung bertatap muka,” kata dia.
Oleh karena itu, pasca vaksinasi diharapkan wartawan Cianjur semakin terhindar dari COVID-19. “Hingga saat ini belum ada wartawan Cianjur yang terkonfirmasi COVID-19. Diharapkan memang tidak ada. Apalagi setelah vaksinasi. Tapi kami tetap imbau rekan wartawan di Cianjur menjalankan protokol kesehatan,” kata dia.
Sementara itu, Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, Cianjur sudah selesai vaksin mulai dari Nakes, TNI- Polri dan saat ini Wartawan. “Hasilnya luar biasa, antusias wartawan dalam menjalani vaksinasi sangat bagus. Karena wartawan paling banyak kegiatan mulai dari pemerintahan hingga ke masyarakat,” ujarnya.
Herman berharap, wartawan aman dan kuat. Karena kalau wartawan sakit siapa yang akan menyampaikan berita ataupun sosialisasi. “Wartawan harus sehat dan kuat. Karena peran wartawan sangat dibutuhkan,” pungkasnya.