PKL di Leuwiliang Ditertibkan, Pedagang : Jangan Tebang Pilih Dong

LEUWILIANG- Satua Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, bersihkan pedagang kaki lima (PKL) di bahu jalan Raya Leuwiliang. Untuk lebih meningkatkan tataruang pasar dan lalulintas, Satpol-PP kebupaten Bogor pukul rata PKL nakal.

Sementara itu, Kasie operasi pol PP Kabupaten Bogor Rhama menjelaskan, total hari ini ada sekitar 100 pedagang kaki lima yang dibongkar karena menyalahi aturan garis sepadan jalan dan berdiri di lahan tidak peruntukan buat berdagang.

“Selain membongkar di jalan utama, pedagang di dalam pasar Leuwiliang pun kita bongkar bekerjasama dengan pihak PD pasar Tohaga sehingga penataan pasar lebih rapi,” tegasnya

Rhama juga menuturkan, kegiatan ini sudah dilakukan dibeberapa pasar yang memang masuk dalam program Pemkab Bogor dengan Pol PP.

“Kalau di wilayah Bogor Barat baru pasar Leuwiliang, tapi tidak menutup kemungkinan pasar lain pun akan sama dibongkar khususnya pedagang kaki lima,” cetusnya.

Menurut pedagang kaki lima Joni, dirinya pasrah akan hal lapaknya yang di gusur, di berharap jangan sampe tebang pilih.

“Mau gimana lagi, saya pasrah saja, dan saya disini dagang pakaian. Solusinya dikasih tempat layak, karena kondisi lagi begini sangat susah,” kata Joni.

Lebih lanjut ia berharap ekonomi lebih baik, kalau mau bongkar harus rata, bahkan masih banyak pedagang liar lain tak dibongkar.

“Saya terima, tapi jangan tebang pilih masih banyak pedagang lain pun, bahkan angkutan umum harus ditata juga jangan parkir sembarang,” keluhnya. FIR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.