Pemkab Yakini Sektor Pertanian Bisa Bantu Pulihkan Ekonomi di Kabupaten Bogor

Ilustrasi: Pertanian menjadi salah sektor yang mampu membantu Pemerintah Kabupaten Bogor dalam upaya pemulihan ekonomi akibat Pandemi Covid-19. IST

CIBINONG – Bupati Ade Yasin menilai pertanian menjadi salah sektor yang mampu membantu Pemerintah Kabupaten Bogor dalam upaya pemulihan ekonomi akibat Pandemi Covid-19.

“Di masa pandemi ini sejumlah sektor banyak sekali yang terkena dampaknya. Namun sektor pertanian di kita malah cenderung ada peningkatan setiap tahunnya. Sehingga ini bisa ikut serta memulihkan ekonomi daerah,” kata Ade Yasin, Kamis (5/8/2021).

Untuk menggerakan sektor pertanian, pemerintah telah hadir dalam pembinaan petani. Pemerintah juga harus memberi kemudahan berusaha bagi petani dari sektor hulu hingga pengolahan produk pertanian.

“Pemerintah juga harus membantu kemudahan dan memfasilitasi dalam proses perizinan UMKM seperti Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT),” terangnya.

“Dari luas wilayah dan jumlah penduduk yang banyak, saya yakin akan bisa terwujud sekaligus sebagai dasar untuk pemulihan ekonomi masyarakat,” jelas Ade Yasin.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengatakan, upaya pemulihan ekonomi lewat sektor pertanian akan dikolaborasikan dengan Kodim 0621.

Selain itu, upaya pemulihan ekonomi di Kabupaten Bogor akan fokus dilakukan disejumlah dinas, diantaranya, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (Distanhorbun), Dinas Perikanan dan Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan serta beberapa dinas lainnya.

Burhanudin menjelaskan, konsep pemulihan ekonomi juga dilakukan melalui program padat karya dengan melibatkan peran serta masyarakat dalam setiap kegiatan pembangunan daerah, seperti membangun jalan desa, jembatan, drainase, bendungan, pengairan dan lainnya.

“Dengan padat karya masyarakat dituntut ikut serta dalam setiap kegiatan pembangunan. Padat karya ini memberikan banyak manfaat. Selain infrastruktur terbangun, mereka juga bisa mendapatkan dana sosial (uang), tentunya dapat membantu memulihkan ekonomi mereka akibat pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Langkah ini pun mendapat dukungan dari DPRD Kabupaten Bogor.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Muad Khalim menilai, upaya pemulihan ekonomi melalui program padat karya sektor pertanian, lahan ketahanan pangan Badan Cadangan Logistik Strategis (BCLS) yang dilaksanakan secara kolaborasi antara perangkat daerah lingkup Kabupaten Bogor, Kodim 0621 dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Kabupaten Bogor.

“Kami tentu mendukung hal ini, apalagi upaya pemulihan ekonomi akan mampu meningkatkan dan menumbuhkan kembali geliat ekonomi masyarakat Kabupaten Bogor,” kata Muad.

Program BCLS dibentuk dan dibangun di Desa Karang Tengah dan Desa Sirnajaya Kecamatan Babakan Madang dan Kecamatan Sukamakmur serta Desa Pasir Madang, Desa Cileuksa, dan Desa Cisarua Kecamatan Jasinga dan Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor.

Untuk memaksimalkan program BCLS tersebut, Muad mengatakan jika Pemkab Bogor harus mengalokasikan anggaran
yang memadai untuk menggerakan sektor pertanian.

Dia meminta agar Kabupaten Bogor sebagai daerah yang bercorak agraris memiliki ikon produksi pertanian dan sekaligus sebagai penopang ketahanan pangan untuk masyarakat Kabupaten Bogor. “Dari luas wilayah dan jumlah penduduk yang banyak saya yakin akan bisa terwujud sekaligus sebagai dasar untuk pemulihan ekonomi masyarakat,” tandas Politisi PDI-P itu. =MAM

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.