BABAKAN MADANG – Pemerintah Kabupaten Bogor, menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama dengan IPB University di Alana Hotel Sentul Babakan Madang, Selasa (18/5/2021).
Dalam forum tersebut, Pemkab Bogor membahas masa depan para petani di Kabupaten Bogor. Utamanya soal kesejahteraan petani.
Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengatakan, kesejahteraan petani merupakan salah satu prioritas Pemkab Bogor. Namun, pemerintah memiliki pekerjaan cukup sulit untuk diselesaikan, yakni tengkulak yang terlibat dalam proses pertanian.
Kata Iwan, kondisi saat ini para petani lebih mempercayai tengkulak ketimbang pemerintah dalam urusan permodalan. Padahal, pemerintah memberikan kemudahan bantuan tersebut melalui sistem perbankan yang telah dikerjasamakan.
“Tapi nyatanya petani masih percaya terhadap pinjaman modal dari tengkulak yang justru dapat menyulitkan mereka karena bunga yang cukup besar mencapai 20 persen. Dan berakibat para petani tersandera oleh para tengkulak yang tidak memakai aturan perbankan,” ungkap Iwan.
Tak hanya itu, Iwan mengatakan jika melalui kerjasama perbankan, Pemkab Bogor juga membuat produk khusus petani yang dinamakan asuransi petani.
“Ini program yang baik untuk petani dan harus dikampanyekan demi menciptakan petani terutama kaum milenial yang melek teknologi,” jelasnya.
Pemkab Bogor pun berharap apa yang telah disiapkan pemerintah bisa dimanfaatkan oleh para petani di Kabupaten Bogor. “Jadi tinggal dimanfaatkan saja oleh petani,” tandas Iwan. =MAM
