Pemkab Mau Tambah Nakes Tangani Pasien Covid-19

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Ade Yasin. Khaerul Umam | Pakar

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor, berencana menambah jumlah relawan tenaga kesehatan (Nakes) untuk membantu menangani kasus Covid-19 yang terus mengalami lonjakan.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Ade Yasin mengungkapkan, kasus positif Covid-19 aktif di wilayahnya meningkat tajam pasca lebaran.

Berdasarkan data yang ada, kasus tersebut naik hingga 75,8 persen.

“Akan ada penambahan tenaga relawan nakes ya. Ini akan kami bahas,” kata Ade Yasin, Minggu (27/6/2021).

Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bogor terus terjadi. Pada Jumat 25 Juni 2021 malam, data Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor menunjukkan kasus tersebut bertambah sebanyak 102 kasus.

Angka itu menambah total keseluruhan kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor selama Pandemi Covid-19, yakni 20.007 kasus.

Selain penambahan relawan tenaga kesehatan, Pemerintah Kabupaten Bogor juga meminta rumah sakit baik milik daerah maupun swasta untuk menambah jumlah tempat tidur atau bed yang sudah mulai penuh.

“Sesuai dengan Permenkes, setiap rumah sakit harus menambah 30 persen Bed untuk pasien covid, apalagi kalau jumlah pasiennya semakin melonjak,” ungkapnya.

Menurutnya, dengan penambahan Bed tersebut, otomatis juga akan menambah ruang ICU.

Namun sebelum itu dilakukan, dia mengaku akan berkoordinasi dengan para dokter. Karena pusat isolasi yang di Cibogo masih kosong, sehingga pasien Covid-19 yang akan melakukan isolasi mandiri akan diarahkan ke Cibogo.

“Kalau yang di Kemang kan sudah lumayan penuh, jadi maksud saya ada zonasi untuk bagian selatan, yakni di Cibogo, sementara bagian barat dan utara di Kemang,” jelas Ade Yasin. =MAM

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.