CISARUA – Kunjungan wisatawan ke Puncak kini tidak hanya terjadi di hari libur saja. Di hari kerja, Puncak masih dipenuhi pelancong yang menginginkan udara segar.
Tak heran, hamparan kebun teh jadi sasaran wisatawan sepertinya di Kampung Seng, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua.
Ratusan wisatawan memenuhi areal perkebunan teh PTPN VIII Gunung Mas hanya untuk berswafoto dan makan di pinggir jalan.
Kanit Pol-PP Kecamatan Cisarua, Effendi mengatakan, kawasan Puncak memang selalu dikunjungi wisatawan meski pada hari kerja. Imbauan agar tidak berkerumunan pasti terus diingatkan kepada wisatawan.
“Ya patroli sambil mengimbau agar tetap Prokes itu sudah rutin dilakukan,” ujar Effendi kepada wartawanm
Lanjut dia, banyaknya wisatawan ke areal perkebunan tak lepas dari keberadaan pedagang kaki lima yang menjajakan berbagai makanan.
“Jadi tidak heran kalau ke Puncak khususnya pengendara motor pasti berhenti di situ,” ungkapnya.
Ia mengakui, lokasi tersebut memang menjadi favorit wisatawan di masa pandemi Covid-19 ini. Selain berada di areal terbuka, udara sejuk juga dianggap wisatawan sangat bermanfaat bagi kesehatan.
“Untuk PKL sudah sering kali ditertibkan, bahkan belum lama sudah diberikan surat teguran lagi agar para pedagang membongkar lapaknya sendiri,” sambungnya.
Sementara itu, lagi Ketua Forum Pokdarwis Kabupaten Bogor, M. Teguh Mulyana mengaku Saung Seng menjadi favorit wisatawan kelas menengah di masa pandemi.
“Sudah hampir dua tahun Arel perkebunan di Saung Seng ramai dikunjungi, hanya sekedar nikmati alam di situ,” ujar Teguh atau yang akrab disapa Bowie tersebut.
Para pelaku usaha PKL di Saung Seng, ia pastikan warga Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. “Tidak ada warga luar, ibu-ibu dan pemuda di sini yang mencari nafkah di situ,” tandasnya. =YUS