Majelis Hakim Agendakan Sidang Lanjutan Pemeriksaan Saksi dari BPKAD

Kuasa Hukum Ade Yasin saat menjelaskan hasil sidang lanjutan, di Bandung, Senin (1/8/2022). (Ali | Pakar)

BANDUNG – Persidangan dugaan kasus suap Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Jawa Barat yang melibatkan Bupati Bogor nonaktif Ade Yasin memasuki sidang keempat di Pengadilan Negeri Tipikor Bandung, Senin (1/8/2022).

Sidang yang digelar di Ruang Sidang IV R Soebekti dengan agenda putusan sela dari majelis hakim atas terdakwa Ade Yasin.

Pada sidang yang berjalan sejak pukul 09:30 WIB itu, Ketua Majelis Hakim Hera Kartiningsih memutuskan bahwa persidangan atas terdakwa Ade Yasin (AY) tetap dilanjutkan.

Artinya, eksepsi dari kuasa hukum terkait dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak diterima oleh majelis hakim.

“Bahwa majelis hakim mempelajari dan menimbang eksepsi dari kuasa hukum, juga dari dakwaan, eksepsi tidak dapat diterima,” kata Ketua Majelis Hakim Hera Kartiningsih saat persidangan.

Atas putusan tersebut, maka persidangan pemeriksaan terdakwa Ade Yasin akan dilanjutkan, dengan pemeriksaan para saksi.

“Maka, pemeriksaan terdakwa AY (Ade Yasin) dilanjutkan, dengan pemeriksaan saksi-saksi,” ujarnya.

Di akhir persidangan, majelis hakim memutuskan sidang selanjutnya dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi dari KPK. Rencananya sidang berikutnya akan kembali digelar di PN Tipikor Bandung, Rabu (3/8/2022).

“Dilanjut hari Rabu, 3 Agustus 2022. Pemeriksaan akan saya gabung, terdakwa Ade Yasin dengan terdakwa Ihsan (Kasubid Kas Daerah BPKAD Kabupaten Bogor, red),” imbuh Hera.

Sementara itu, Kuasa Hukum Ade Yasin, Dinalara Butar Butar yang sempat meminta Jaksa KPK membeberkan nama-nama saksi yang akan dihadirkan pada persidangan lanjutan.

“Kami meminta jaksa menyebutkan siapa saja saksi-saksi tersebut dimuka persidangan, agar membuka. Tapi mereka enggan menyebutkan,” kata Dinalara. =ALI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.