BOGOR – Berdasarkan hasil evaluasi mingguan yang dilakukan oleh Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Barat, Kota Bogor saat ini menjadi satu-satunya wilayah di Jawa Barat yang dikategorikan sebagai zona merah. Menyikapi hal itu, Kepala Bidang Humas Satgas Covid-19 Kota Bogor, Rahmat Hidayat, mengungkapkan kalau saat ini tim Satgas Covid-19 Kota Bogor tengah memperkuat program tracing, testing dan treatment (3T).
“Kondisi Kota Bogor saat ini yang masih zona merah akan kami perbaiki, karena ini penilaian tiap minggu, jadi kami harap dengan memperkuat 3T, kita bisa keluar dari zona merah, karena sudah dua minggu nih zona merah,” katanya, Selasa (9/2/2021).
Salah satu program yang dijalankan oleh Satgas Covid-19 Kota Bogor dalam menekan angka penyebaran Covid-19 diantaranya adalah penerapan ganjil-genap (Gage) di akhir pekan. Rahmat pun mengungkapkan kalau dari program yang sudah dijalankan pada akhir pekan kemarin, berdampak signifikan dengan berkurangnya mobilitas warga Kota Bogor di pusat kuliner, perbelanjaan dan wisata.
“Minggu ini kan akan diberlakukan mulai Jumat hingga Minggu. Nah kalau ini berhasil menekan angka penyebaran, mungkin akan kami pertimbangkan (dilanjutkan),” tegasnya.
Penerapan Gage yang hanya dijalankan di Kota Bogor pun terkesan tidak terkoordinasi dengan wilayah yang ada di sekitar Kota Bogor. Namun, Rahmat mengungkapkan kalau kebijakan ini dilandasi oleh Inmendagri.
“Kita tahu Kota Bogor ini primadona di akhir pekan, jadi analisa kita di akhir pekan banyak uang datang ke Kota Bogor dan memang setiap daerah punya kebijakan masing-masing,” pungkasnya. RIF