Komisi 4 Pastikan Peningkatan Fasilitas di SDN Karang Tengah 04

Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Teguh Widodo. Age | Pakar

BABAKANMADANG – Kondisi bangunan SDN Karang Tengah 04 yang berada di Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor masuk kategori tidak layak. Bahkan sejak tahun 2010, sekolah tersebut belum menerima rehabilitasi.

Sehingga mendapat sorotan beberapa pihak, salah satunya Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor.

Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Teguh Widodo sekaligus Anggota Daerah Pemilihan (Dapil) I membenarkan kalau pihaknya telah menerima laporan kalau SDN Karang Tengah 04 meminta rehabilitasi atau revitalisasi.

“Iyah kita sudah menerima laporannya kalau ada SDN di Babakan Madang yaitu SDN Karang Tengah 04 kondisi bangunannya itu sangat tidak layak, dan informasinya bangunan itu terutama dibagian pondasi sudah rapuh dan beberapa plafon atap sekolah ada yang jebol,” katanya.

Lanjut ia mengatakan kalau pihak SDN Karang Tengah 04 tersebut telah mengusulkan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dan Reses Dapil I DPRD Kabupaten Bogor tahun 2023 kemarin.

“Pihak sekolah sudah mengusulkan untuk rehab atau peningkatan fasilitas pendidikan melalui Musrenbang. Malah tanggal 7 Februari 2023 kemarin pihak sekolah juga sudah mengusulkan ke Reses Dapil I DPRD dan ini sudah menjadi prioritas untuk pembangunan selanjutnya ditahun depan,” ungkapnya.

Sebelumnya Kepala SDN Karang Tengah 04, Toni Santoni mengatakan bahkan ada beberapa ruang kelas juga yang mengalami kerusakan dan juga sempat mengalami jebol dibagian plafon atap sekolah tersebut.

“Ruang kelas itu ada yang rusak karena belum ada perbaikan sejak tahun 2010 kemarin dan parahnya kondisi pondasi sekolah ini sudah rapuh, kan kita ngeri ambruk apa lagi yang kita ajarkan ini siswa yang orang tuanya menitipkan anaknya kepada kami,” katanya kepada PAKAR.

Bukan hanya itu dirinya juga menyebut kalau toilet SDN Karang Tengah 04 tidak lagi digunakan karena kondisi toilet yang sampai saat ini rusak.

“Bukan cuma kelas yang rusak tapi hampir semua toilet di sekolah ini rusak dan untuk fasilitas air-nya pun tidak ada. Jadi siswa disini lebih memilih pergi ke sungai dibandingkan ke toilet padahal saya sudah meminta kepada siswa untuk ke toilet saja,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan kalau pihaknya telah mengusulkan perbaikan sekolah tersebut melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dan Reses DPRD Kabupaten Bogor.

“Sudah kita usulkan ke semuanya, baik lewat Musrenbang maupun Reses tapi sampai sekarang belum ada titik terang dari Dinas Pendidikan, yah semoga tahun ini atau tahun depan mendapatkan perbaikan agar proses pembelajaran disekolah ini tidak terhambat,” imbuhnya.

Toni Santoni memaparkan padahal jumlah peserta didik SDN Karang Tengah 04 setiap tahunnya mengalami peningkatan yang cukup lumayan banyak.

“Setiap tahun jumlah peserta didik kita selalu naik mas, malah dua tahun terakhir ini naiknya juga lumayan sangat banyak. Makanya kita berharap Disdik segera memperbaiki bangunan terutama pondasi milik SDN Karang Tengah 04,” tukasnya.

Sementara itu Kepala Seksi Pendidikan dan Kesehatan Kecamatan Babakan Madang, Iding Sahrudin membenarkan kalau kondisi SDN Karang Tengah 04 sudah sangat memperhatinkan.

“Sudah sangat memperhatinkan karena kondisi ruang kelas mengalami kerusakan dan pondasi sekolahnya pun sudah mulai rapuh karena sudah lama belum mendapat perbaikan. Maka dari itu pihak sekolah mengusulkan untuk revitalisasi melalui Musrenbang dan Reses,” tukasnya. AGE

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.