CIAWI – Kawasan simpang Ciawi, tiap menjelang Hari Raya Idul Fitri, selalu menjadi surga bagi para Pedagang Kaki Lima (PKL). Kawasan Ciawi bakal terbangun menjadi kawasan semrawut karena marak PKL berjualan di trotoar hingga badan jalan. Walaupun saat ini kondisi simpang ciawi terlihat rapi dan tak ada PKL, namun di prediksi, jelang Lebaran nanti, kawasan itu bakal dipadati PKL.
Melihat kondisi jalan yang sudah nyaman dan tertib juga tidak ada Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan dipinggir jalan membuat para pengendara roda dua dan roda empat menggantungkan harapannya agar situasi kondisi nyaman itu tetap berlangsung hingga lebaran nanti.
“Kalau melihat kondisi persimpangan Ciawi sekarang sudah mulai tertib, PKL sudah ga ada jadi kita merasa nyaman saat melintas ga kena macet,” ungkap pengendara roda dua Wahyu.
Trotoar atau jalan khusus pejalan kaki kerap kali digunakan untuk berjualan apalagi saat menjelang bulann Suci Ramadhan. Namun, dirinya enggan setuju jika Jalan Raya tersebut digunakan jadi Pasar kaget.
“Ya saya sih tidak setuju kalau nanti digunakan jadi Pasar kaget, saya paham para PKL butuh pendapatan cuma caranya harus tertib dan taati aturan,” tuturnya.
Ia berharap, pemerintah segera memberikan tempar relokasi guna para PKL tidak kembali berjualan kembali ke Jalan Raya.
“Saya berharap pemerintah khususnya dalam hal ini Satpol-PP Kabupaten Bogor melakukan pengawasan yang ketat guna tidak adanya PKL yang berjualan jelang bulan Ramadhan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kasat Pol-PP Kabupaten Bogor Cecep Iman Nagarasit saat dikonfirmasi melalu via telpon enggan berkomentar terkait wacana pasar kaget di simpang Ciawi. FIR
