
CIANJUR—Akibat tergerus air hujan, ruas jalan antara Kuta- Benjot tepatnya di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Canjur, amblas sepanjang 3 meter dan lebar 3 meter serta tinggi 2 meter. Meski masih dalam tahap pemelihaan pihak ketiga. Namun karena sipatnya emergency akhirnya di selesaikan oleh pihak UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang.
Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang Hendi Rohendi membenarkan jika ruas jalan Kampung Kuta dan Benjot, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang ini, masih dalam tahap pemeliharan pihak ketiga. Namun, karena bersipat emergency akhirnya dikerjakan UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang. Pasalnya jika tidak segera ditangani akan berbahaya bagi pengguna jalan.
“Jebolnya ruas jalan ini, memang harus cepat tertangani karena cukup berbahaya bagi pengguna jalan. Pasalnya daerah ini masuk kedalam wilayah UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang dan sipatnya emergency serta melaksanakan sesuai intruksi dari atas ya, akhirnya terpaksa dikerjakan UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang,” kata Hendi kepada wartawan Selasa (8/2/2022).
Selama ini, lanjut Hendi, intensitas hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Cianjur, mengakibatkan sejumlah jalan-jalan mengalami kerusakan. Upaya UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang, Kabupaten Cianjur, terus memantapkan tingkat sarana UPTD Pemeliharaan Jalan Wilayah II Warungkondang infrastuktur jalan mencapai 60%-70% atau sekitar 412,8 kilometer-481,6 kilometer.
“Nah ruas jalan yang amblas tersebut, akibat tergerus hujan deras di Kampung Kuta- Benjot, Desa Sarampad termasuk pada peningkatan jalan mantap yang merupakan pemeliharaan rutin UPTD dengan cara mengedepankan sistim skala prioritas,” pungkasnya. SYA