Intensitas Hujan Tinggi, Ini Antisipasi Perumda Tirta Pakuan Agar Air Tak Keruh

Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Rino Indira Gusniawan. IST

BOGOR – Kondisi intensitas curah hujan tinggi yang belakangan ini menerpa Kota Bogor, salah satunya berdampak pada produksi air bersih. Tak ingin kehilangan kualitas pelayanan, Perumda Tirta Pakuan pun menyiapkan beberapa antisipasi.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Rino Indira Gusniawan. Menurutnya, belakangan ini kondisi sumber air baku yang digunakan Tirta Pakuan, punya tingkat kekeruhan yang cukup tinggi. Terutama yang bersumber dari Sungai Ciliwung.

“Kondisi sekarang lagi parah-parahnya nih. Terutama sungai Ciliwung. Itu luar biasa. Kita keteteran, terakhir dua hari lalu kondisinya produksi stop gara-gara air baku kita memang nggak bisa diproduksi. Terlalu keruh, yang di Katulampa,” jelas dia, Selasa (26/10/2021).

Sedangkan sumber air dari Sungai Cisadane, sambung dia, cenderung relatif lebih bagus kualitas airnya. Meskipun sampahnya lebih banyak di Cisadane ketimbang Ciliwung.
“Kalau sudah keruh ya tidak bisa dipakai. Kita kan ada batasannya. Tingkat kekeruhan itu namanya NTU. Normalnya itu 400 NTU. Nah kemarin itu bisa sampai 4 ribu NTU,” ungkap dia.

“Sedangkan kita maksimal cuma bisa produksi mungkin seribu sampai 1.500. itu juga harus membuang lumpurnya lebih banyak. Tapi kalau lebih dari 4 ribu mah kita stop produksi,” tegas Rino.
Ketika NTU rendah, kata dia, maka air lebih jernih dan ketika dibubuhkan kimia untuk ikat lumpur, akan cepat mengendap.
Untuk itu, pihaknya membuat beberapa antisipasi, diantaranya membuat cerukan di depan pintu air masuk di tempat produksi air bersih.

Agar lumpur bisa mengendap di cerukan dan air baku yang masuk lebih bersih dan lebih banyak. Meskipun, diakuinya itu belum cukup membantu. Setidaknya ada upaya untuk menjaga kualitas dan kuantitas air bersih dari Perumda Tirta Pakuan.
“Kita harus cari alternatif lain. Artinya punya beberapa skema seperti di Ciherangpondok. Ada tempat namper-nya lah air itu sebelum masuk ke tempat produksi,” pungkas Rino.=ROY

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.