Dunia Menilai Berantakan, Pemerintah Diminta Jangan Paksakan Proyek IKN

Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera.(dpr)

JAKARTA – Anggota Komisi II DPR RI fraksi PKS, Mardani Ali Sera, meminta pemerintah tidak memaksakan proyek ambisius pemindahan ibukota ke Kalimantan Timur.

Apalagi, kata Mardani, proyek IKN Nusantara kini disorot dunia dan dianggap berjalan berantakan. Hal tersebut dipaparkan dalam artikel Bloomberg bertajuk “Ambitious plans to build Indonesia a brand new capital city are falling apart”.

Bagi dia, sorotan dunia menjadi peringatan kepada pemerintah untuk berhati-hati. Apalagi memaksakan IKN Nusantara bisa digunakan pada tahun 2024 sebagaimana ambisi Presiden Jokowi. “Tinjau ulang dan jangan maksa 2024,” tegas Mardani saat dihubungi wartawan, Kamis (8/12/2022).

Mardani menegaskan, pihaknya sejak awal sudah memperingatkan risiko proyek IKN jika tetap dipaksakan ketika Indonesia masih terkatung-katung akibat Covid-19. Namun sayangnya, hingga kini pemerintah justru menggelontorkan duit ribuan triliun untuk IKN.

“Sejak awal diingatkan ini proyek berisiko. Waktunya tidak tepat. Khususnya dukungan anggaran negara,” sesal Ketua DPP PKS ini.

Lebih lanjut, Mardani meminta pemerintah untuk menjadikan pelajaran atas data Bloomberg yang menyebut proyek IKN berantakan tersebut. Pemerintah, kata dia, harus memikirkan apa yang paling bermanfaat bagi rakyatnya.

“Ini jadi pelajaran bagi semua pemimpin untuk mengerem ambisi membuat proyek-proyek mega tapi tidak diperlukan oleh rakyat,” tandasnya. =MHD

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.