DKW Pasibraka Diminta Ikut Atasi Soal Sampah

Para peserta DKW Paskibraka. Firman | Pakar

CIBUNGBULANG – Pengukuhan Duta Wawasan Kebangsaan (DWK) tingkat Kabupaten Bogor, peserta terdiri dari Purna Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka). Pelantikan tersebut dilaksanakan di Tempat Pembangunan Akhir Sampah (TPAS) Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.

Sekertaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bogor Trian Turangga mengatakan, dalam pelantikan tersebut tentunya agar menciptakan binaan yang berkualitas.

“Hari ini kami mengukuhkan Duta Wawasan Kebangsaan yang berasal dari Purna Paskibraka Kabupaten Bogor Tahun Angkatan 2021,” ungkapnya, Kamis (07/10/2021).

Trian menambahkan, masalah yang krusial selama ini disemua daerah adalah sampah maka dikerahkanlah mitra binaan untuk membantu meringankan masalah.

“Jadi kami ingin Purna Paskibraka atau pun mitra binaan dari Dispora turut berkontribusi menyelesaikan masalah yang ada di Kabupaten Bogor, Yang kami lihat masalah di Kabupaten Bogor untuk menyelesaikan bersama adalah masalah sampah,” imbuhnya.

Ia menambahkan, Setidaknya ada tambahan wawasan tidak hanya soal kedisplinan saja akan tetapi bisa berkontribusi dalam permasalahan sosial yang ada diwilayahnya masing-masing.

“Jadi memang kami itu ingin mereka itu (Paskibraka-red) tidak bicara disiplin saja dan baris berbaris tapi juga melakukan pekerjaan riil salah satunya berkontribusi tentang masalah sampah di Kabupaten Bogor ini,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Kabid Pengelolaan Sampah DLH Kabupaten Bogor Fadli Masnen menuturkan, Paskibraka bisa tergugat dalam ranah permasalahan sosial salah satunya persoalan sampah.

“Jadi, Dispora kan ada pembinaan untuk Pemuda dan termasuk alumni Paskibraka yang kemarin menjadi pengibar bendera di Kabupaten, dari situ kami diajak diskusi tentang adanya keinginan sebagai Duta Kebangsaan salah satunya peduli lingkungan dan TPAS ini jadi tujuan karena belum banyak yang tahu,” tuturnya.

Ia menegaskan, dalam satu cakupan permasalahan salah satunya TPAS Galuga, agar Paskibraka bisa memilah sampah sebelum disalurkan ke TPA agar dikelola terlebih dahulu lingkungannya.

“Kami bawa kesini untuk melihat tempat pembuangannya dan nantinya bisa dipilah dirumah atau pun ditempat lain, dan kami berharap mereka bisa menginisiasi kegiatan untuk lingkungan sehat salah satunya dengan merampingkan sampah dirumah,” tutupnya. FIR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.