Chancellor Unida Berikan Penghargaan kepada Dosen Berprestasi Dalam Wisuda ke-46

Chancellor Universitas Djuanda (Unida) Bogor, Dr. H. Martin Roestamy (Dok.Unida)

BOGOR – Universitas Djuanda (Unida) Bogor, melantik 464 wisudawan dan wisudawati pada Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023 di Braja Mustika Hotel and Convention Centre, Kamis (17/11/2022).

Dalam kesempatan wisuda ke-46 itu, Chancellor Unida Bogor, Dr. H. Martin Roestamy, menuturkan bahwa Pandemi Covid-19 menjadi satu pelajaran berarti dari Allah SWT. Yaitu diantaranya secara berjamaah dapat dilalui dan dihadapi, yang pada akhirnya membentuk diri menjadi insan pribadi lebih berhati-hati, lebih bersih, dan penuh toleransi.

Saat ini juga, lanjutnya, Pertemuan Tatap Muka (PTM) sudah mulai dilakukan dan berangsur-angsur satu sama lain, begitu juga dengan komunikasi yang sudah dilakukan secara langsung. Sehingga, menjadi kewajiban agar tetap menjaga kesehatan satu sama lain untuk tetap bersih menjaga jarak dan menghindari kerumunan guna mencegah berkembangnya lagi pandemi Covid-19.

Dalam arahannya itu, Martin Roestamy berpesan kepada para alumni yang akan beraktualisasi diri di luar sana untuk dapat mempertahankan kebiasaan tersebut, tetap bersih dan sehat jasmani dan rohani, agar dapat meneruskan langkah dan cita-cita untuk menggenggam dunia dan meraih akhirat yang merupakan tagline Unida Bogor sebagai kampus bertauhid.

“Pertama, jangan berhenti belajar, ilmu yang diperoleh dimanfaatkan untuk kebaikan, segera meningkatkan pendidikan lagi ke jenjang yang lebih tinggi, ke jenjang S2 dan S3,” pesan Martin Roestamy dalam keterangan tertulis yang diterima PAKAR.

Lebih lanjut dia juga berpesan kepada para wisudawan yang memiliki tujuan untuk menjadi pejabat negara. Dia mengingatkan sebagai lulusan kampus bertauhid, maka jangan sampai merusak kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Jika menjadi pejabat negara atau seseorang yang memiliki kewenangan, jangan merusak kehidupan berbangsa bernegara, jangan melakukan intimidasi, jangan mencuri, jangan korupsi, jangan menjadi buzzer atau penebar fitnah, dan tetap selalu menjunjung tinggi 21 nilai karakter tauhid yang sudah dicontohkan oleh para dosen, tenaga pendidikan dan ditransformasikan kepada Saudara sekalian. Itulah sejatinya kampus bertauhid,” tegas Martin Roestamy di pesan kedua.

“Ketiga, jadilah yang terbaik, karena ke depan, persaingan di luar sana sangat berat, insyaAllah bekal dari Universitas Djuanda dapat Anda pergunakan untuk menghadapi persaingan di dunia yang penuh tantangan. Keempat, jika Anda tetap berpegang dengan 21 nilai karakter tauhid, semua peluang akan datang sendirinya, peluang itu tidak perlu dikejar, tetapi harus dibangun,” sambung Martin Roestamy.

Tak sampai di situ, Martin Roestamy juga mengingatkan para lulusan Unida Bogor untuk senantiasa menjaga nama baik kampus.

“Jaga nama baik almamater kita Kampus Bertauhid Universitas Djuanda, dengan menunjukkan kepribadian anda yang terpuji. Karena sikap perilaku, prestasi dan dedikasi Anda untuk kebaikan dapat menjadi bukti kepribadian 21 nilai karakter tauhid tentang semangat menggenggam dunia untuk meraih akhirat,” jelasnya.

Pada kesempatan ini juga, Martin Roestamy, memberikan penghargaan bagi para dosen berprestasi di lingkungan Unida sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk dapat terus berkarya, berinovasi, serta berprestasi agar menjadi uswah bagi insan akademik Unida lainnya.

“Hari ini (kemarin-red) adalah hari bahagia bagi kita, dimana saya ingin menyampaikan bahwa salah satu Guru Besar Universitas Djuanda yang bertugas pada Fakultas Ilmu Pangan Halal dan Magister Teknologi Pangan telah meraih prestasi luar biasa karena termasuk dalam 2 persen ilmuan terbaik dunia (Top World Ranking Scientists) bahkan dalam posisinya berada pada 1 persen teratas serta berada pada peringkat ke-15 dari 96 ilmuwan yang berasal dari Indonesia. Beliau adalah Prof. Mohamad Ali Fulazzaky, Ph.D,” ungkapnya.

Kemudian penghargaan Chancellor Awards juga diberikan kepada Ahmad Jaka Santos Adiwijaya yang mendapatkan amanah sebagai Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).

Selanjutnya, dia juga memberikan penghargaan kepada salah satu dosen Unida yang telah berkiprah dalam pemberantasan korupsi dengan menyelesaikan tugasnya selaku Pimpinan KPK DKI setelah sebelumnya menjadi salah satu pimpinan KPK, yaitu Bambang Widjojanto.

Kemudian, penghargaan juga diberikan kepada Assoc. Prof. Dr. Rasmitadila sebagai salah seorang dosen yang memiliki kreatifitas yang luar biasa, sehingga diterima sebagai visiting professor pada Fakultas Educational of Sciences of Helsinki University dan University of Jyväskylä di Finlandia dengan topik Pendidikan Dasar dan saat ini menduduki peringkat pertama pada Afiliasi Universitas Djuanda versi SINTA DIKTI.

Selain itu, Martin Roestamy memberikan pula apresiasi dan penghargaan kepada 19 dosen yang sukses memanfaatkan masa pandemi Covid-19 dari tahun 2020 sampai 2022 dengan menekuni penelitiannya sehingga berhasil menyelesaikan studi S-3 dan meraih gelar doktor.

“Alhamdulillah was-syukru lillah. Semoga apa yang diraih oleh dosen-dosen berprestasi akan menjadi uswah, bagi yang mendapatkan promosi jabatan kami ucapkan selamat, semoga bertindak adil dan amanah,” pungkas Martin Roestamy. =MAM(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.