CIGOMBONG – Puluhan siswa-siswi serta guru di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Siliwangi Desa Cigombong, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor mengikuti sosialisasi dan simulasi bencana alam yang diadakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Selasa (18/4/2022).
Kegiatan ini sebagai rangkaian menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tingkat Nasional pada 26 April 2022 mendatang. Sosialisasi dan simulasi bencana alam ini dihadiri Sekdis Pendidikan Kabupaten Bogor, Kasie Penkes Cigombong, serta petugas relawan bencana nasional.
Kepala Sekolah SD Negeri Siliwangi, Kurtubi menyambut baik adanya simulasi penanganan atau mitigasi bencana yang dilaksanakan BNPB. Ia menilai kegiatan ini bisa menambah pengetahuan para guru, siswa, serta warga sekolah.
“Tentunya sangat bermanfaat sekali bagi kami keluarga besar SD Negeri Siliwangi mendapat kesempatan untuk diberikan cara atau pengetahuan tentang penanganan mitigasi bencana alam, ini ilmu yang positif yang kami dapat pada hari ini, kami akan sebarkan lagi lewat anak-anak ke orang tuanya atau temanya sehingga ilmu yang didapat hari ini dapat bermanfaat untuk semua orang,” ujar Kurtubi kepada wartawan.
Menurutnya, bencana bukan hanya tanah longsor atau gempa bumi, tapi angin ribut, hujan deras pun akan menyebabkan bencana alam, maka walau di lingkungan sekolah aman dari longsor namun di wilayah kecamatan Cigombong rawan angin puting beliung dan hujan deras. Sehingga siswa atau guru-guru di SD Negeri Siliwangi untuk belajar mengetahui bagaimana cara menghindari atau selamat dari bencana.
“Kecamatan Cigombong masuk daerah rawan bencana, dan bukan hanya longsor saja tapi angin puting beliung juga sering terjadi. Untuk itu pentingnya pengetahuan mengenai keselamatan diri dan keluarga dari bencana alam. Kedepannya SD Negeri Siliwangi akan membentuk petugas Siaga bencana yang diketuai guru yang telah mengikuti sosialisasi dan simulasi di Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu,” bebernya
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Anwar Hartono mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bogor merespon baik kegiatan yang dilaksanakan oleh BNPB. Sebab, kata dia, kegiatan ini sangat membantu para guru dan siswa sekolah. Dengan begitu, para guru dan murid akan paham apabila ada bencana dan harus berbuat apa.
“Karena itu dengan adanya kegiatan ini kami merespon dengan baik, selain membatu kami dalam penanggulangan bencana, juga sebagai pendidikan di sekolah karena apabila ada bencana mereka telah siap dengan apa yang didapat dari simulasi ini,” tandasnya. =YUS
