Bima Arya Ungkap Hal ini di Sidang HRS

Wali Kota Bogor Bima Arya saat dihadirkan sebagai saksi dalam sidang kasus HRS di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. (Ist)

JAKARTA – Sidang lanjutan dengan terdakwa Rizieq Shihab terkait kasus tes usap RS UMMI dengan terdakwa Habib Rizieq Shihab (HRS) di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, menghadirkan saksi Wali Kota Bogor Bima Arya bersama Kasatpol PP Agustiansyah, Kadinkes Kota Bogor Sri Noworetno, anggota Satgas Covid-19 Kota Bogor Ferro Sofacua.

Dalam kesaksiannya, Bima Arya mengatakan bahwa persidangan tersebut tidak perlu terjadi bila saja RS UMMI kooperatif. “Apabila sejak awal pihak rumah sakit kooperatif, persidangan ini tidak perlu ada,” kata Bima Arya dalam persidangan.

Ia yang juga bertindak sebagai Ketua Satgas Penanganan Covid-19 di Kota Bogor mengatakan bahwa pihaknya merasa terhalang-halangi karena pihak RS UMMI tidak melakukan koordinasi dengan baik terkait kasus tes usap Rizieq Shihab. “Merasa terhalangi karena tidak ada kejelasan terhadap seluruh tahapan protokol kesehatan penanganan Covid-19,” ungkapnya.

Pada saat itu, lanjut Bima, bahwa dirinya telah berkoordinasi dengan dr. Andi Tatat yang juga merupakan Direktur Utama RS UMMI dan perwakilan keluarga Rizieq Shihab mengenai tes usap tersebut. “Pihak keluarga setuju dan kami menanyakan siapa yang melakukan ‘swab’. Pihak tim khusus dari Jakarta. Tapi saya bilang harus ada tim dari Dinkes Bogor,” jelas Bima.

Namun pada kenyataannya, Bima mengatakan bahwa tes usap tersebut sudah dilakukan oleh Rizieq Shihab tanpa sepengetahuan pihak RS UMMI berdasarkan keterangan dari Andi Tatat. “Tiba-tiba dikabari bahwa sudah dilakukan ‘swab’ dan Andi Tatat mengaku hal itu dilakukan tanpa koordinasi. Saya menegur mana mungkin kepala rumah sakit tidak tahu kejadian di rumah sakitnya,” terangnya.

Pada Sabtu (28/11/2020), Bima kemudian mendapat surat dari Rizieq bahwa Rizieq menolak menyampaikan hasil tes PCR. “Surat tertulis yang tidak berkenaan untuk menyampaikan hasil swab PCR. Diketik, ditandatangi, saya mendapat foto kopi. (Surat) ditujukan kepada saya,” tandas politisi PAN ini. MHD

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.