KEMANG – Beberapa hari terakhir, warga yang tinggal di wilayah Kecamatan Kemang, dibuat resah akibat adanya informasi yang menyebar secara berantai terkait isu tawuran antar warga.
“Iyah kami tentu resah dengan info akan adanya aksi tawuran warga tersebut. Infonya ramai berantai disampaikan lewat aplikasi grup whatsapp dan media lainnya,” ungkap Dodi (38) warga Desa Pabuaran Kecamatan Kemang, Senin (19/4/2021).
Dikonfirmasi hal ini, Kapolsek Kemang Kompol Ilot Djuanda menegaskan, antisipasi terjadinya tawuran di perkampungan warga, dirinya telah memerintahkan semua anggota Polsek agar meningkatkan giat patroli gabungan bersama unsur TNI dari Koramil Kemang dan petugas Unit Sat Pol PP Kecamatan Kemang.
Ia juga meminta aparat berwajib untuk melibatkan tokoh masyarakat di sekitar kampung yang diduga atau perkirakan akan terjadi tawuran.
Dia menegaskan, operasi gabungan dilakukan setiap malam selama Bulan Ramadhan selesai sholat taraweh, tepatnya mulai pukul 22.00 hingga pukul 04.00 WIB menjelang sahur.
“Alhamdulilah semua desa – desa yang ada di wilayah Kecamatan Kemang telah kami datangi untuk antisipasi kejadian kejadian baik krminalitas maupun tawuran warga. Jika ada yang mengganggu kondusifitas wilayah tentu akan kami tindak tegas,” pungkasnya. =FRI
