PARUNGPANJANG – Sebanyak 26 warga Perumnas II Parungpanjang, Kabupaten Bogor yang dinyatakan positif Covid-19 saat ini tengah menjalani perawatan di Pusat Isolasi Pasien Kemang.
Sebelumnya, para warga sempat menolak untuk dilakukan isolasi mandiri di Pusat Isolasi Pasien Covid-19 Kemang dan lebih memilih isolasi secara mandiri di rumahnya masing-masing.
“Setelah dilakukan pendekatan secara persuasif, akhirnya warga yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut mau diisolasi di pusat isolasi Kemang,” ujar Icang Aliudin, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Parungpanjang.
Sebelumnya telah terjadi kluster positif Covid-19 pasca-halal bihalal yang terjadi kepada puluhan orang warga jalan Nanas Perumnas Dua Parungpanjang.
Menyikapi kejadian ini, Satgas Covid-19 Parungpanjang langsung melakukan tracing dan tes swab PCR kepada sejumlah warga yang kontak erat dengan pasien positif.
Dikonfirmasi soal ini, dokter Ongko Prayitno, selaku Penanggungjawab Pusat Isolasi Covid-19 Kemang membenarkan bahwa telah ada penambahan 26 orang pasien terkonfirmasi positif dari kluster Parungpanjang.
“Iya betul pak, ada tambahan 26 pasien terkonfirmasi positif dari Parungpanjang. Mereka tiba di sini (Pusat Isolasi Kemang-Red) ada yang tanggal 27 Mei dan 28 Mei 2021,” ungkap dokter Ongko.
Ia menambahkan, para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dari wilayah Parungpanjang ini langsung diberikan penanganan medis sesuai dengan protap penanganan yang telah ada.
“Dengan penambahan 26 pasien terkonfirmasi positif dari Parungpanjang, maka total pasien yang dirawat di pusat isolasibKemang jumlahnya ada 36 orang,” pungkas dokter Ongko. =FRI
